
Bola.net - Pemilik Brescia, Massimo Cellino, mengecam mereka yang berharap Serie A bisa dilanjutkan kembali sebelum akhir musim ini. Dia tahu bahwa sepak bola bukanlah yang paling penting di tengah pandemi virus corona yang melukai dunia.
Italia merupakan salah satu pusat pandemi virus corona di Eropa. Ribuan jiwa melayang, sampai sekarang pemerintah masih kesulitan mencegah penyebaran virus tersebut.
Serie A pun merupakan salah satu kompetisi top Eropa yang dihentikan lebih awal daripada liga-liga lainnya, dengan Juventus berada di puncak klasemen sementara. Langkah ini dianggap tepat untuk sedikit mengurangi angka penyebaran virus tersebut.
Apa kata Cellino? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Bicara Gelar Juara?
Musim yang dihentikan sementara jelas berdampak buruk, khususnya bagi klub yang menghadapi ancaman finansial. Biar begitu, Cellino mengaku tidak peduli dengan hal-hal itu, yang paling penting adalah bagaimana bertahan hidup di tengah krisis ini.
"Saya terus mendapatkan kabar dari Brescia, itu luar biasa. Sayangnya, kota ini menghadapi krisis dengan rasa hormat yang menggelisahkan," ujar Cellino kepada Corriere dello Sport via Goal internasiional.
"Hati saya sakit. Ada orang tua, keluarga, teman-teman, dan rekan yang meninggal setiap hari, mereka menderita dalam diam."
"Orang-orang hanya punya satu keinginan, yakni bisa kembali bekerja dan mulai hidup lagi. Tapi Anda ingin saya bicara soal kompetisi, soal gelar juara?" imbuhnya.
Masa Bodoh
Cellino sungguh tidak paham permintaan tersebut, mengapa dia diminta bicara soal kompetisi di tengah krisis seperti ini. Baginya, tidak ada yang lebih penting dari menjamin keselamatan banyak orang.
Perebutan Scudetto musim ini cukup sengit. Juventus harus bersaing dengan Inter Milan dan Lazio yang mampu mengimbangi.
"Saya sama sekali tidak peduli [dengan Scudetto]. Saya takut meninggalkan rumah, saya bisa merasakan depresi menggerayangi," imbuh Cellino.
"Jika kita bicara soal sepak bola, segalanya harus ditunda sampai musim depan. Kawan-kawan, kita harus realistis, ini adalah wabah."
"Fans pun tidak ingin sepak bola dilanjutkan. Mereka yang melarang, bukan federasi. Hidup adalah yang utama," tandasnya.
Sumber: Goal
Baca ini juga ya!
- Keren, Stewards Liverpool Lakukan Aksi Nyata Bantu Masyarakat di Tengah Krisis Corona
- Lewis Hamilton: Lebih Banyak yang Butuh Tes Corona Ketimbang Saya
- Terancam Rugi, Barcelona Negosiasi dengan Pemain Soal Potong Gaji
- Video: Lewis Hamilton Jalani Isolasi Usai Jumpa Aktor yang Positif Corona
- Sejak Bertandang ke Napoli, Rakitic Sudah Sadar Kalau Covid-19 Berbahaya
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:47
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...