
Bola.net - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengungkapkan bahwa Clarence Seedorf sempat membuatnya stress saat masih menangani AC Milan. Sikap bintang asal Belanda itu ternyata yang membuat Allegri tidak merasa nyaman dengan Seedorf.
Allegri dan Seedorf sempat menghabiskan dua musim bersama-sama di San Siro, sebelum pada akhirnya Seedorf hengkang ke klub Brasil, Botafogo pada tahun 2012. Allegri menilai Seedorf sebagai sosok yang terobsesi dalam detil kecil di setiap pertandingan.
"Seedorf selalu ingin membahas setiap detail dan hanya bicara, bicara, bicara," kata Allegri kepada La Repubblica.
"Dia membuat saya stres. Saya ingin berkata kepadanya, 'Clarence, jika semua orang berperilaku seperti Anda, maka saya akan membutuhkan 700 jam dalam sehari."
Allegri disebut sebagai orang yang bertanggung jawab atas kepergian Andrea Pirlo dari Milan ke Juventus. Namun Allegri membantah bahwa dirinya mempunyai masalah dengan Pirlo.
"Saya tidak pernah adu argumen dengan Pirlo. Kepindahannya ke Juventus, telah merevitalisasinya secara psikologis. Di musim ketiga saya dengan Milan, mereka melepas Alessandro Nesta, Gennaro Gattuso, Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva. Itulah sebabnya, sulit bagi Andrea untuk melakukan yang terbaik di skuat itu."[initial]
(gl/ada)
Allegri dan Seedorf sempat menghabiskan dua musim bersama-sama di San Siro, sebelum pada akhirnya Seedorf hengkang ke klub Brasil, Botafogo pada tahun 2012. Allegri menilai Seedorf sebagai sosok yang terobsesi dalam detil kecil di setiap pertandingan.
"Seedorf selalu ingin membahas setiap detail dan hanya bicara, bicara, bicara," kata Allegri kepada La Repubblica.
"Dia membuat saya stres. Saya ingin berkata kepadanya, 'Clarence, jika semua orang berperilaku seperti Anda, maka saya akan membutuhkan 700 jam dalam sehari."
Allegri disebut sebagai orang yang bertanggung jawab atas kepergian Andrea Pirlo dari Milan ke Juventus. Namun Allegri membantah bahwa dirinya mempunyai masalah dengan Pirlo.
"Saya tidak pernah adu argumen dengan Pirlo. Kepindahannya ke Juventus, telah merevitalisasinya secara psikologis. Di musim ketiga saya dengan Milan, mereka melepas Alessandro Nesta, Gennaro Gattuso, Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva. Itulah sebabnya, sulit bagi Andrea untuk melakukan yang terbaik di skuat itu."[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 September 2025 20:33
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:32
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:24
-
Otomotif 6 September 2025 22:09
MOST VIEWED
- Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
- Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
- Eks Arsenal Ini Masuk Bidikan AC Milan, Tapi Rossoneri Diadang Satu Masalah Besar
- AC Milan Lewat, Arrigo Sacchi Yakin Tim Ini Lebih Pantas Difavoritkan Juara Serie A
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...