Diincar Klub-klub Premier League, Tapi Kenapa Origi Pilih Milan?

Diincar Klub-klub Premier League, Tapi Kenapa Origi Pilih Milan?
Selebrasi Divock Origi usai mencetak gol di laga AC Milan vs Liverpool, Liga Champions 2021/22 (c) Liverpool Twitter

Bola.net - Divock Origi akan gabung dengan raksasa Serie A AC Milan setelah kontraknya di Liverpool berakhir.

Kontrak Origi berakhir pada musim panas 2022 mendatang. Belum ada kepastian apakah Liverpool berniat memperpanjang kontrak tersebut.

Pada akhirnya Milan disebut telah melakukan pendekatan pada Origi. Gayung bersambut. Pemain Belgia itu disebut bersedia pindah ke San Siro.

Kabar kepindahan Origi ke Milan pun makin intens. Bahkan ada kabar striker serba bisa itu telah mencapai kesepakatan personal dengan Rossoneri.

1 dari 4 halaman

Alasan Origi Pilih Milan

Selain AC Milan, ada beberapa klub lain yang kabarnya juga mengincar Divock Origi. Di antaranya adalah klub-klub Premier League.

Klub-klub Inggris itu jelas punya modal menawarinya gaji lebih besar. Tapi kenapa Origi memilih gabung Milan?

Daily Express memiliki jawabannya. Mereka menyebut ada dua alasan mengapa Origi getol gabung Rossoneri.

Yang pertama, Origi melihat di Milan kariernya akan berkembang. Sebab ia bisa bermain reguler di klub asuhan Stefano Pioli itu.

Yang kedua adalah karena Milan adalah satu satu pusat mode dunia. Origi tak mau melewatkan kesempatan menikmati gaya hidup di kota fashion tersebut.

2 dari 4 halaman

Kontrak Origi di Milan

AC Milan dikabarkan sudah menawarkan kontrak kepada Divock Origi. Ia akan bermain di sana selama empat tahun ke depan.

Nantinya ia akan dibayar empat juta euro per musim. Selain itu masih ada sejumlah bonus juga.

Namun Milan dan Origi masih belum menemukan kata sepakat soal besaran bonus ini. Demikian juga soa fee bagi agen.

3 dari 4 halaman

Origi Bisa Jadi The Next Abraham

Jika Divock Origi jadi pindah ke AC Milan, ia disebut akan bisa bersinar seperti Tammy Abraham di AS Roma. Hal tersebut diklaim oleh eks penyerang Leeds United, Noel Whelan.

"AC Milan mungkin menjadi pemicu untuk menghidupkan kembali kariernya," cetusnya pada Football Insider.

"Kami telah melihat Tammy Abraham melakukan hal itu di Roma. Ia bisa mengikuti jejaknya dan menjadi Abraham berikutnya dalam hal itu," tegas Noel.