
Bola.net - Inter Milan menunjukkan sebuah evolusi taktik yang signifikan di bawah asuhan Cristian Chivu. Gaya permainan menekan tinggi kini menjadi senjata baru yang sedang mereka kembangkan.
Strategi ini terbukti cukup berhasil saat mereka meraih kemenangan 1-0 atas AS Roma. Kemenangan krusial itu membawa Inter kembali ke puncak klasemen sementara Serie A.
Namun, Chivu mengakui bahwa kuncinya bukan hanya soal agresi dalam menekan. Kemampuan tim untuk memahami momen dan mengubah pendekatan di tengah laga juga sangat krusial.
Pelatih asal Rumania itu pun membeberkan bagaimana timnya mampu beradaptasi di babak kedua. Mereka beralih ke mode bertahan total saat mulai kehilangan intensitas permainan.
Proyek Baru: Menerapkan Gaya Main Menekan

Salah satu perubahan terbesar yang dibawa Chivu ke Inter adalah penerapan gaya menekan tinggi. Ini merupakan sebuah pendekatan yang berbeda dari era Simone Inzaghi sebelumnya.
Chivu secara terbuka mengakui bahwa strategi ini masih dalam tahap pengembangan. Ia menyebut bahwa pendekatan tersebut tidak selamanya bisa berjalan mulus di setiap pertandingan.
"Kami mencoba untuk melakukan ini," ujar Chivu kepada Sky Sport Italia.
"Dan itu tidak selalu berhasil," tambahnya dengan jujur.
Tantangan Minimnya Persiapan
Chivu kemudian mengungkapkan betapa minimnya persiapan timnya jelang laga besar ini. Mereka hanya sempat berlatih bersama dalam satu sesi latihan saja setelah jeda internasional.
Ia juga sadar betul akan ancaman yang bisa diberikan oleh para pemain Roma. Para pemain sayap Giallorossi dinilai mampu meregangkan pertahanan dan menciptakan ruang bagi Dybala.
"Kami hanya punya satu sesi latihan bersama sebelum pertandingan ini," kata Chivu.
"Dan Roma bisa menimbulkan masalah dengan para pemain sayap mereka, yang membuat Anda melebar dan menciptakan ruang di antara lini untuk Dybala," jelasnya.
Berhasil di Babak Pertama
Menurut Chivu, strategi menekan tinggi yang ia usung berjalan cukup baik di babak pertama. Hal ini terbukti dari gol cepat yang berhasil dicetak oleh Ange-Yoan Bonny.
Gol tersebut lahir karena lini pertahanan Roma yang bermain tinggi berhasil dikejutkan. Umpan terobosan Nicolo Barella mampu dimanfaatkan dengan sempurna oleh Bonny untuk mencetak gol.
"Kami melakukannya dengan cukup baik di babak pertama," ungkap Chivu.
"Kemudian kami kehilangan intensitas setelah jeda dan terpaksa harus bermain lebih dalam," lanjutnya.
Kecerdasan Memahami Momen
Chivu memuji kecerdasan taktikal yang ditunjukkan para pemainnya, terutama di babak kedua. Ketika intensitas permainan menurun, mereka tidak memaksakan diri untuk terus menekan.
Timnya secara kolektif mampu memahami situasi dan mengubah pendekatan dengan cepat. Mereka fokus untuk bertahan dengan solid dan sesekali mengandalkan serangan balik.
"Tetapi kami tetap memahami momen itu," tegas Chivu.
"Kami fokus pada pertahanan dan serangan balik," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 5 Desember 2025 21:01Revolusi Lini Serang Inter Milan, Produktivitas Gol Melonjak Tajam Musim Ini
-
Liga Italia 5 Desember 2025 20:49 -
Liga Inggris 5 Desember 2025 19:30 -
Liga Italia 5 Desember 2025 18:28Saksikan Live Streaming Serie A 2025/2026: Napoli vs Juventus, Eksklusif di Vidio
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 5 Desember 2025 23:32 -
Bola Indonesia 5 Desember 2025 23:24 -
Piala Dunia 5 Desember 2025 22:52 -
Piala Dunia 5 Desember 2025 22:32 -
Piala Dunia 5 Desember 2025 22:17 -
Otomotif 5 Desember 2025 22:03
MOST VIEWED
- Beruntungnya AC Milan, Dapatkan Adrien Rabiot yang Jauh Lebih Baik Dibandingkan Saat Masih di Juventus
- Buffon Bicara Soal Spalletti, Juventus, Allegri, dan Milan: Pelatih Terbaik yang Tersedia
- Jadwal Coppa Italia 2025/2026
- Hasil Juventus vs Udinese: Tampil Dominan, Bianconeri Mantap ke Perempat Final Coppa Italia
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434742/original/054463500_1764955336-IMG_5366.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434459/original/034032800_1764928015-Bupati_aceh_selatan_mirwan.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434703/original/094368700_1764948916-IMG_5364.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434631/original/080864300_1764936738-Bupati_Aceh_Selatan.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/658/original/longsor-ilustrasi-131201b.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434699/original/021325500_1764947886-179436.jpg)

