
Bola.net - Gennaro Gattuso menjadi salah satu pemain yang masuk dalam daftar 'peremajaan' AC Milan. Meskipun merasa bahagia di klub barunya, tetap tak bisa dipungkiri bahwa ia masih merindukan Rossoneri.
Gattuso memutuskan untuk menerima pinangan klub asal Swiss, FC Sion, setelah pihak Milan merilisnya di bursa transfer. Gelandang Italia ini mengaku bahwa dirinya merasa senang bermain bersama klubnya saat ini. Meski begitu, hatinya tetap saja merindukan Milan, klub yang dibelanya sejak tahun 1999 tersebut.
Pemain berusia 34 tahun ini merasa dirinya menjadi sosok yang baru bersama klub asal Swiss tersebut. Gattuso mengungkapkan bahwa ia menjadi lebih mandiri dengan bermain dengan klub di luar Italia.
"Seragam Milan pernah melekat di badan saya,' terang Gattuso. "Saya rindu Milan. Saya akan berbohong jika saya tidak mengakuinya, tapi saya senang dengan pilihan yang saya buat karena di Sion Anda perlu bertarung dan bekerja keras."
"Saya mulai dari nol di sini. Saya membawa tas saya sendiri, membersihkan sepatu saya sendiri, dan harus menyiapkan pakaian saya sendiri. Saya haru memperhatikan bagian-bagian kecil. Sekarang, saya seperti tukang batu yang pergi bekerja."
Gattuso mengawali perjalanannya di Sion dengan cukup baik.Ditugaskan sebagai kapten tim, gelandang bertahan ini mampu membawa timnya menang 2-0 di pertandingan pertama kala melawan Grasshoppers. (fotti/bgn)
Gattuso memutuskan untuk menerima pinangan klub asal Swiss, FC Sion, setelah pihak Milan merilisnya di bursa transfer. Gelandang Italia ini mengaku bahwa dirinya merasa senang bermain bersama klubnya saat ini. Meski begitu, hatinya tetap saja merindukan Milan, klub yang dibelanya sejak tahun 1999 tersebut.
Pemain berusia 34 tahun ini merasa dirinya menjadi sosok yang baru bersama klub asal Swiss tersebut. Gattuso mengungkapkan bahwa ia menjadi lebih mandiri dengan bermain dengan klub di luar Italia.
"Seragam Milan pernah melekat di badan saya,' terang Gattuso. "Saya rindu Milan. Saya akan berbohong jika saya tidak mengakuinya, tapi saya senang dengan pilihan yang saya buat karena di Sion Anda perlu bertarung dan bekerja keras."
"Saya mulai dari nol di sini. Saya membawa tas saya sendiri, membersihkan sepatu saya sendiri, dan harus menyiapkan pakaian saya sendiri. Saya haru memperhatikan bagian-bagian kecil. Sekarang, saya seperti tukang batu yang pergi bekerja."
Gattuso mengawali perjalanannya di Sion dengan cukup baik.Ditugaskan sebagai kapten tim, gelandang bertahan ini mampu membawa timnya menang 2-0 di pertandingan pertama kala melawan Grasshoppers. (fotti/bgn)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 20 Oktober 2025 16:52
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
-
Liga Italia 20 Oktober 2025 10:00
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:01
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...