
Bola.net - Pelatih Edy Reja mengaku gembira dengan determinasi yang ditunjukkan pasukan Lazio ketika mengalahkan AC Milan di Stadio Olimpico, meski mereka tengah didera krisis pemain.
Biancocelesti meraup poin maksimal di depan pendukung mereka sendiri lewat kemenangan mutlak 2-0 atas tamunya, kendati mereka dihantam badai cedera yang membuat mereka hanya memiliki Tommaso Rocchi sebagai satu-satunya penyerang yang fit.
"Kami harus menutup ruang dan menghentikan lini tengah Milan merangsek maju," ungkap Reja tentang strateginya mengatasi dominasi Rossoneri.
"Kami tampil apik dan tak membiarkan banyak ruang di belakang. Saya amat puas dengan para pemain saya yang menunjukkan determinasi kuat dalam situasi darurat. Senad Lulic dan Alejandro Gonzalez memberi kontribusi besar baik dalam menyerang maupun bertahan."
"Kami ingin memenangi pertandingan ini dan melangkah masuk ke lapangan di babak kedua dengan determinasi sesungguhnya. Skuad ini memiliki karakter dan mental yang positif," imbuhnya.
"Kami sudah menjual banyak pemain di lini depan dan sekarang opsinya terbatas di sana. Sayangnya, kami tak mampu mendatangkan target yang kami inginkan, jadi tentu ada rasa pahit di penutupan bursa transfer."
"Jika anak-anak bermain seperti ini, maka kami masih bisa membidik spot di papan atas, terutama karena Inter dan Napoli tengah mendapatkan masalah," tutupnya. (foti/row)
Biancocelesti meraup poin maksimal di depan pendukung mereka sendiri lewat kemenangan mutlak 2-0 atas tamunya, kendati mereka dihantam badai cedera yang membuat mereka hanya memiliki Tommaso Rocchi sebagai satu-satunya penyerang yang fit.
"Kami harus menutup ruang dan menghentikan lini tengah Milan merangsek maju," ungkap Reja tentang strateginya mengatasi dominasi Rossoneri.
"Kami tampil apik dan tak membiarkan banyak ruang di belakang. Saya amat puas dengan para pemain saya yang menunjukkan determinasi kuat dalam situasi darurat. Senad Lulic dan Alejandro Gonzalez memberi kontribusi besar baik dalam menyerang maupun bertahan."
"Kami ingin memenangi pertandingan ini dan melangkah masuk ke lapangan di babak kedua dengan determinasi sesungguhnya. Skuad ini memiliki karakter dan mental yang positif," imbuhnya.
"Kami sudah menjual banyak pemain di lini depan dan sekarang opsinya terbatas di sana. Sayangnya, kami tak mampu mendatangkan target yang kami inginkan, jadi tentu ada rasa pahit di penutupan bursa transfer."
"Jika anak-anak bermain seperti ini, maka kami masih bisa membidik spot di papan atas, terutama karena Inter dan Napoli tengah mendapatkan masalah," tutupnya. (foti/row)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 9 September 2025 23:53
-
Tim Nasional 9 September 2025 23:47
-
Tim Nasional 9 September 2025 23:29
-
Tim Nasional 9 September 2025 23:27
-
Olahraga Lain-Lain 9 September 2025 23:19
-
Tim Nasional 9 September 2025 23:15
MOST VIEWED
- Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
- Denzel Dumfries Buka Peluang ke Premier League, Manchester United Wajib Bergerak Cepat
- AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
- Motta Gantikan Ten Hag di Leverkusen? Juventus Bisa Selamatkan Rp200 Miliar Lebih
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...