
Rossoneri yang mencatat performa apik di Serie A musim ini berusaha mempertahankan rekor impresifnya demi menjaga posisi capolista dari kejaran para pesaingnya, dan mereka harus mengatasi pertahanan tuan rumah yang dikenal alot jika bermain di kandang.
Bologna mendapatkan peluang pertama saat laga baru berjalan empat menit lewat tendangan jarak jauh Gaston Ramirez, sayangnya bola masih bisa ditepis oleh kiper Milan, Christian Abbiati.
Namun, tim tamu sukses memecah kebuntuan lima menit kemudian lewat tendangan voli Kevin-Prince Boateng dari dalam kotak penalti, memanfaatkan umpan silang Zlatan Ibrahimovic.
Kecolongan gol cepat membuat permainan Bologna goyah, dan sebaliknya Milan semakin percaya diri.
Serangan demi serangan Milan kembali membuahkan hasil di menit 35, kali ini lewat Robinho yang menerima umpan terobosan Boateng sebelum melewati Andrea Esposito dan melepas tembakan mendatar yang tak bisa dihentikan kiper Bologna, Emiliano Viviano.
Ibrahimovic nyaris menambah keunggulan timnya beberapa menit kemudian saat ia lepas dari perangkap offside untuk menyambut umpan Robinho, tetapi upayanya masih bisa digagalkan Viviano.
Di penghujung babak pertama kembali Viviano menyelamatkan gawangnya dari tembakan Robinho, namun bola muntah gagal disempurnakan oleh Gianluca Zambrotta.
Bologna berusaha bangkit di babak kedua, dan mereka memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan di menit 55 saat Abbiati melakukan kesalahan di lini belakang, namun sayang eksekusi Riccardo Meggiorini hanya menghantam sisi samping gawang yang sudah terbuka.
Kegagalan itu dimanfaatkan para penggawa Milan untuk menambah kedudukan di menit 60. Ibrahimovic kembali menaklukkan perangkap offside Bologna dan menerima umpan lambung Andrea Pirlo dengan dada, sebelum melepas tembakan kaki kanan dari tiang dekat yang tak bisa dihentikan Viviano.
Bologna merespon gol tersebut tiga menit kemudian namun sundulan jarak dekat Meggiorini bisa diamankan Abbiati. Dan kiper veteran Milan itu kembali menjadi penyelamat timnya saat ia menggagalkan tendangan penalti Marco Di Vaio di menit 78, setelah sebelumnya penyerang Bologna itu dijatuhkan Clarence Seedorf di kotak penalti.
Peluang terakhir Bologna lewat sundulan Miguel Britos masih membentur tiang gawang dan hingga laga usai kedudukan 3-0 untuk keunggulan tim tamu tetap tak berubah, sehingga posisi puncak klasemen masih kukuh dipegang Milan. (bola/row)
Advertisement
Berita Terkait
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Serie A 2025/2026
- AC Milan: Menyimpan Talenta Seperti Ricci di Bangku Cadangan Bukanlah Pilihan Ideal
- Massimiliano Allegri Marah Seperti Singa: Gebrak Meja dan Terus Emosi Meski AC Milan Bantai Udinese 3-0
- Sistem Old School Massimiliano Allegri Masih Manjur di AC Milan: 3 Kemenangan Beruntun Tanpa Kebobolan di Serie A!
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...