
Bola.net - Juventus diminta memainkan Cristiano Ronaldo sesering mungkin jika kondisi memungkinkan. Meski kapten Portugal itu sudah berusia 35 tahun, Juve diminta hanya mengistirahatkan Ronaldo satu kali per 15 pertandingan.
Meski terkesan kejam, saran yang disampaikan Angelo Di Livio ini sebenarnya masuk akal. Mantan pemain Juventus ini tahu Ronaldo masih punya fisik kuat, bahkan sama tangguhnya dengan pemain-pemain lain yang lebih muda.
Tercatat, musim ini saja Ronaldo sudah menempuh 22 pertandingan di Serie A, jelas tinggi untuk pemain 35 tahun. Namun, sang pelatih, Maurizio Sarri, beberapa kali mengistirahatkan Ronaldo demi menjaga fisik sang megabintang.
"Bahkan bagi dia [Ronaldo], bakal ada kebutuhan untuk beristirahat," ujar Sarri beberapa waktu lalu.
Ucapan Sarri benar, tapi Di Livio tidak sepenuhnya sepakat. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Harus Bermain
Menurut pandangan Di Livio, beristirahat justru bukan keinginan Ronaldo pribadi. Memang benar Ronaldo tidak lagi muda, tapi dia adalah seorang pemenang dengan etos kerja luar biasa. Juga, Ronaldo selalu menjaga fisiknya.
"Cristiano Ronaldo harus selalu bermain. Anda bisa membuatnya beristirahat satu kali setiap 15 pertandingan. Dia mengagumkan dan itu dibuktikan dengan rekan-rekan satu tim yang cocok dengannya," ungkap Di Livio kepada Goal internasional.
"Dia adalah juara super. Dia memimpin dengan memberikan contoh etos kerjanya, gaya hidupnya, tidak ada masalah. Salut untuk dia."
Harapan di Liga Champions
Di Livio juga mengomentari mimpi Juventus untuk menjuarai Liga Champions. Dia sendiri pernah jadi bagian tim Juve yang terakhir kali meraih trofi bergengsi itu pada tahun 1995/96 silam.
Dia tahu Juve sudah berusaha keras memperkuat skuad untuk meraih trofi impian mereka beberapa tahun terakhir. Namun, menurutnya Juve masih punya banyak PR.
"Juve masih jauh dari harapan mereka [UCL], berdasarkan apa yang saya lihat sebelum Covid-19. Mereka bahkan kesulitan di Serie A dan hanya unggul satu poin dari tim super Lazio," lanjut Di Livio.
"Laju mereka di Serie A sama sulitnya dengan di Liga Champions (takluk 0-1 di leg pertama 16 besar). Mereka harus membalikkan situasi, saya tidak terlalu suka situasi itu," tandasnya.
Sumber: Goal
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:29
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 10:58
-
News 22 Oktober 2025 10:58
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:57
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...