
Bola.net - Kiper Juventus Wojciech Szczesny mengatakan kesuksesan yang diraih Bianconeri sejauh ini didapat berkat pengorbanan yang begitu besar.
Juventus mendominasi kompetisi domestik selama delapan tahun terakhir. Tampaknya, musim ini dominasi mereka juga akan berlanjut.
Juventus awalnya sempat tertinggal dari Inter Milan. Namun sekarang setelah 12 pekan, Bianconeri mampu menjadi pemuncak klasemen Serie A.
Tim asuhan Maurizio Sarri itu mengoleksi 32 poin. Sementara itu Inter Milan tertinggal satu angka di bawah mereka.
Pengorbanan
Kiper asal Polandia itu kemudian membeberkan apa rahasia kesuksesan Juventus. Dikatakannya, "pengorbanan" yang mereka tunjukan selama sesi pelatihan "berbuah" selama tahap akhir pertandingan.
“Lalu, terkadang Anda lebih menderita dan terkadang Anda lebih sedikit menderita. Tapi Juve praktis selalu menjadi pemenang dan kami berhasil menemukan beberapa keajaiban bahkan ketika kami berjuang dengan situasi yang lebih sulit, seperti saat melawan Milan," tuturnya pada Tuttosport.
“Kami tentu saja tidak kekurangan kualitas. Jika Anda memiliki pemain seperti ini di bangku cadangan, itu berarti Anda dapat membalikkan permainan pada saat tertentu," serunya.
"Tapi, di balik semua ini, ada banyak kerja keras. Kami banyak berkorban selama sesi latihan dan memungkinkan Anda memiliki lebih banyak energi di menit akhir pertandingan; untuk menemukan fokus yang tepat. Jadi, berkualitas, oke, tapi juga pengorbanan yang berbuah pada saat yang tepat,” ucapnya.
Adaptasi
Musim ini, Juve dilatih bos baru yakni Maurizio Sarri. Eks bos Chelsea ini mengusung sistem baru di Juve.
Seperti yang ditunjukkannya di Chelsea, Sarri meminta anak-anak asuhnya membangun serangan dari belakang. Szczesny mengaku saat ini ia masih terus berusaha beradaptasi dengan sistem tersebut.
“Peran saya sudah banyak berubah, ya. Saya harus bermain lebih maju, karena garis pertahanan di depan saya lebih tinggi di atas. Kami selalu berusaha menekan dan menjaga tim tetap tinggi. Saya perlu beradaptasi dan saya lebih terlibat," tandasnya.
(tuttosport)
Baca Juga:
- Vieira: Penting Untuk Memahami Kenapa Cristiano Ronaldo Tidak Hepi
- Juventus Segera Perpanjang Kontrak Juan Cuadrado
- Wah, Ternyata Ronaldo Ngambek Gara-gara Diganti Bukan Pertama Kali Terjadi
- Juventus, Inter Milan, dan Kemenangan Margin 1 Gol
- Maurizio Sarri di Juventus: Evaluasi Awal dan Tantangan ke Depan
- Selain Maurizio Sarri, Cristiano Ronaldo Pernah Berselisih Dengan Empat Pelatih Ini
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 21:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:46
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:36
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 21:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:16
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Pidato Cesc Fabregas Usai Kemenangan Como atas Juventus Langsung Viral: Benar-Benar Bikin Haru
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...