
Bola.net - - Legenda Barcelona Xavi menyebut Jose Mourinho sebagai pelatih yang gemar memakai taktik bertahan dan ia mengaku tak suka bermain dengan skema seperti itu.
Pernyataan itu ia lontarkan jelang digelarnya duel antara Barcelona vs Inter Milan di matchday 3 Liga Champions tengah pekan ini. Duel itu akan dilaksanakan di Camp Nou.
Laga ini bak laga nostalgia bagi Xavi. Sebab ia pernah bermain melawan skuat Nerrazurri yang dilatih oleh Mourinho pada tahun 2010 silam.
Duel itu terjadi di Liga Champions juga, tepatnya di babak semifinal. Saat itu taktik bertahan Mourinho membuat Inter menang dengan agregat 3-2 dari Barca.
Kenangan Xavi
Laga itu sudah delapan tahun lamanya. Akan tetapi Xavi bisa mengingat segalanya dengan jelas.
Pria berusia 38 tahun itu mengaku kesulitan menghadapi taktik bertahan ala Mourinho. Ia lantas mengaku tak akan mau bermain atau memainkan skema seperti itu di tim asuhannya.
“Mourinho adalah Pelatih yang sangat defensif, dan bermain melawan Inter-nya tidak mudah. Itu gayanya, dan ia mempraktikkannya di Chelsea dan Real Madrid juga," ucapnya pada Corriere dello Sport.
“Ia mengurus semua detail, ia menutup semua celah dan ia tidak memberi Anda banyak ruang," sambung Xavi.
“Saya lebih suka gaya sepakbola lain. Saya tidak mengkritik, tetapi saya tidak suka bermain seperti itu dan tim saya tidak akan pernah memiliki sikap seperti itu," tegasnya.
Terulang
Gelandang yang kini berkarir di klub Al Sadd itu kemudian memprediksi pertandingan tahun 2010 lalu akan terulang di pertandingan tengah pekan ini. Ia menyebut Barca akan tetap main menyerang sementara Inter akan main bertahan.
“Pertandingan besok akan lebih atau kurang seperti 2010. Barca akan memainkan pertandingan, kemudian Inter akan bertahan dan mencoba menyerang pada saat ada jeda dengan [Ivan] Perisic dan [Mauro] Icardi," cetusnya.
“Mantan rekan setim saya adalah favorit pemenang di laga itu dan mereka akan mendominasi penguasaan bola untuk menempatkan lawan mereka di bawah tekanan. Jika Anda hanya fokus untuk tidak kebobolan, tidak mudah meninggalkan Camp Nou tanpa terluka,” tutupnya.
Berita Video
Berita video highlights Piala AFC U-19 2018, Qatar vs Timnas Indonesia yang berakhir dengan skor 6-5 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (21/10/2018).
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:32
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:01
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
-
Liga Italia 6 September 2025 15:38
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
MOST VIEWED
- Setelah Tolak Arsenal dan Chelsea, Juventus Pagari Kenan Yildiz dengan Gaji Fantastis!
- Alasan Inter Milan Melepas Benjamin Pavard, Bukan Yann Bisseck
- Eks Arsenal Ini Masuk Bidikan AC Milan, Tapi Rossoneri Diadang Satu Masalah Besar
- AC Milan Lewat, Arrigo Sacchi Yakin Tim Ini Lebih Pantas Difavoritkan Juara Serie A
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...