Sambangi Universitas Esa Unggul, Liputan6 Connect dan AksiKitaIndonesia Ajak Generasi Muda untuk Pilah-pilih Informasi dan Peduli Lingkungan

Sambangi Universitas Esa Unggul, Liputan6 Connect dan AksiKitaIndonesia Ajak Generasi Muda untuk Pilah-pilih Informasi dan Peduli Lingkungan
Suasana kegiatan Liputan6 Connect dan AksiKitaIndonesia di Universitas Esa Unggul (c) Dok. Universitas Esa Unggul

Bola.net - Liputan6.com menyelenggarakan program Liputan6 Connect berkolaborasi dengan AksiKitaIndonesia di Universitas Esa Unggul, Harapan Indah Bekasi, pada Senin, 1 Desember 2025.

Dengan mengangkat tema “Mastering Digital Literacy & Creative Content”, kegiatan ini mengajak mahasiswa untuk meningkatkan literasi digital sekaligus memahami teknik membuat konten yang informatif, kredibel, dan relevan untuk audiens saat ini.

Pada sesi bertajuk “How Fact-Checking Shapes Reliable Media,” Fact-Checker Liputan6.com, Adyaksa Vidi, menekankan pentingnya memverifikasi informasi di tengah banjirnya konten digital. Ia mencontohkan munculnya berbagai misinformasi saat terjadi bencana di Sumatra, di mana banyak unggahan yang ternyata tidak sesuai fakta.

Vidi kemudian memaparkan bagaimana tim Cek Fakta Liputan6 melakukan pengecekan informasi, mulai dari melacak sumber asli, memverifikasi keaslian foto dan video, hingga mengidentifikasi konten manipulatif yang dibuat dengan bantuan AI. Proses inilah yang menjamin Liputan6 menyajikan berita yang akurat dan bisa diandalkan.

1 dari 2 halaman

AksiKitaIndonesia Ajak Anak Muda Peduli Lingkungan

Isu perubahan iklim dan deforestasi juga menjadi perhatian utama dalam acara ini, terlebih dengan kehadiran AksiKitaIndonesia yang aktif mendorong percakapan publik lewat media sosial. Dengan komunitas beranggotakan lebih dari 750 ribu pengikut yang disebut “Sobat Aksi,” AksiKitaIndonesia menjadi wadah bagi anak muda untuk mempelajari isu lingkungan melalui pendekatan creative storytelling.

Melalui berbagai kampanye dan konten informatif, mereka konsisten mengangkat topik misinformasi iklim, gaya hidup berkelanjutan, serta pentingnya literasi lingkungan, sambil tetap berpegang pada prinsip jurnalisme yang bertanggung jawab sebagai platform di bawah BBC Media Action.

Perwakilan AksiKitaIndonesia, Jimmi Silitonga, menjelaskan peran platformnya sebagai sarana edukasi yang menyajikan konten seputar perubahan iklim secara informatif, berbasis data, dan mudah dicerna anak muda. Dalam paparannya, Jimmi menyoroti bahwa banyak kebiasaan yang dianggap “ramah lingkungan” oleh sebagian anak muda, seperti tren thrifting, ternyata masih memiliki dampak lingkungan yang perlu dikritisi lebih jauh.

Jimmi juga mengingatkan bahwa di era media sosial, tidak semua konten tentang isu lingkungan dibuat berdasarkan riset yang tepat. Ia menekankan pentingnya menjadi content creator yang bertanggung jawab, dengan memastikan setiap informasi yang dibagikan tidak menyesatkan. Menurutnya, kemampuan untuk memverifikasi data, memahami konteks ilmiah, dan mengecek sumber terpercaya adalah keterampilan penting agar mahasiswa bisa berkontribusi pada ekosistem informasi yang sehat sekaligus meningkatkan literasi digital.

Salah satu contoh yang dibagikan Jimmi adalah cerita di balik konten AksiKitaIndonesia mengenai misinformasi bencana Sumatra yang disebut disebabkan “teguran” akibat insiden penganiayaan di sebuah rumah ibadah, yang kemudian memicu diskusi di kolom komentar tentang deforestasi dan perubahan iklim.

2 dari 2 halaman

Aul Berbagi Trik Bikin Konten Ringan dan Menghibur

Sesi diskusi semakin meriah dengan kehadiran Aul (@tutorialhidub), yang berbagi pengalamannya membuat konten yang ringan dan menghibur, serta menceritakan kebiasaan sederhana yang ia terapkan untuk menjaga lingkungan, termasuk rutin memilah sampah.

Perwakilan Universitas Esa Unggul, Dr. Erna Febriani, S.Si, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kolaborasi antara Liputan6.com dan AksiKitaIndonesia yang telah berbagi wawasan kepada para mahasiswa.

Selain sesi pemaparan, acara ini juga menghadirkan permainan interaktif Kahoot untuk menguji pemahaman mahasiswa tentang fakta dan penyebab perubahan iklim. Kuis ini membantu peserta mengukur pemahaman mereka sekaligus meluruskan berbagai kesalahpahaman yang umum terjadi.

Acara juga membuka ruang diskusi bagi mahasiswa untuk berdialog langsung dengan para pembicara. Sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan antusiasme mereka, seluruh peserta menerima e-certificate dari Liputan6.com.

Melalui Liputan6 Connect, Liputan6.com memperkuat komitmennya dalam menghadirkan edukasi literasi digital serta memberdayakan generasi muda agar semakin cerdas, kritis, dan adaptif dalam menghadapi derasnya arus informasi di era digital.