
Bola.net - Saat berbicara soal kota metropolitan terbesar di Indonesia, nama Semarang jelas tak boleh dilewatkan. Kota dengan julukan Venetie van Java (Venesia di Pulau Jawa) itu memiliki beragam destinasi wisata yang memanjakan mata.
Ada Lawang Sewu, Kelenteng Sam Po Kong, Pantai Marina, Kota Tua, dan masih banyak lagi yang lainnya. Tak hanya itu, Semarang juga menyuguhkan destinasi wisata kuliner.
Tempat wisata dan makanan khas di Semarang banyak diingat masyarakat luas. Tak heran, pada 2015, Semarang dinobatkan menjadi satu di antara wisata kuliner unggulan nusantara dari Kementerian Pariwisata.
Beberapa di antaranya merupakan kuliner legendaris yang telah ada sejak puluhan tahun silam. Makanan khas Semarang yang paling enak dan bikin nagih yang pertama, ialah nasi ayam Semarang.
Selain itu, makanan khas Semarang lainnya seperti wingko, soto, lumpia, hingga bandeng presto cukup populer sebagai pilihan jika singgah ke Semarang.
Berikut sajian resep masakan khas Semarang yang dijamin rasanya akan membuat kamu ketagihan ingin mencobanya lagi dan lagi, dirangkum dari Cookpad, Selerasa, dan ResepKoki, Rabu (24/6/2020).
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya
Bandeng Presto
Bahan:
- 1 kg ikan bandeng ukuran sedang
- Bahan halus:
- 5 siung bawang putih
- 5 siung bawang merah
- 5 butir kemiri
- 2 sdm ketumbar, sangrai
- 2 ruas kunyit
- 2 ruas jahe
- 3 sdm garam
Cara membuat:
- Bersihkan dan buang kotoran ikan bandeng. Lumuri dengan garam dan air jeruk nipis. Biarkan 10 menit.
- Cuci ikan, lalu lumuri dengan bumbu halus, diamkan selama 30 menit.
- Taruh selembar daun pisang di dasar panci presto, susun ikan di atasnya.
- Tuang air ke panci sampai setinggi ikan yang paling atas.
- Masak selama kurang lebih 2 jam, menggunakan api kecil.
- Setelah 2 jam, biarkan sampai uap panasnya hilang dan tutup pancinya bisa dibuka.
- Biarkan ikan di dalam panci presto sampai dingin, angkat.
- Panaskan minyak banyak, goreng ikan hingga kecoklatan.
- Bandeng presto siap disajikan.
Babat Gongso
Bahan:
- 500 gr babat sapi, bersihkan
- 5 butir bawang merah, iris kasar
- 2 lembar daun salam
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 2 batang serai, memarkan
- 3 sdm kecap manis
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- 300 ml air
- 5 sdm minyak, untuk menumis
Bahan halus:
- 5 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 butir kemiri, sangrai
- 3 buah cabai merah
- 3 buah cabai merah keriting
- 2 buah cabai rawit merah
- 1 cm kunyit, bakar
Cara membuat:
- Rebus babat sapi bersama 2 lembar daun salam, 2 cm lengkuas, dan 2 cm jahe dalam 1 L air sampai hingga matang. Angkat, potong-potong.
- Panaskan minyak. Tumis bawang merah, daun salam, lengkuas, serai, dan bumbu halus hingga harum.
- Masukkan babat. Aduk rata.
- Tambahkan kecap manis, garam dan gula pasir. Aduk rata. Tuangkan air, didihkan.
- Kecilkan api, lanjutkan memasak hingga bumbu meresap dan air mengering. Angkat.
- Sajikan segera ditemani nasi putih.
Mie Kopyok
Bahan:
- 100 gr mie basah
- Sejumput tauge, seduh air panas
- 2 buah tahu pong, rebus dan potong sesuai selera
- 1 buah lontong, potong
Bahan kuah:
- 500 ml air
- 3 siung bawang putih, memarkan dan cincang
- 2 batang seledri, iris halus
- 2 sdm kecap manis
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- Penyedap secukupnya
Pelengkap:
- Bawang merah goreng
- Kerupuk gendar
- Sambal rawit
Cara membuat:
- Buat bahan kuah: Rebus semua bahan sampai mendidih, cicipi rasanya, biarkan mendidih beberapa saat agar bumbu benar-near menyerap ke kuahnya.
- Siapkan piring saji, tata mie, tauge, tahu dan lontong, siram dengan kuah panas, taburi bawang merah goreng. Tambahkan sambel rawit sesuai selera.
- Nikmati dengan kerupuk gendar.
Lumpia Semarang
Bahan:
- 100 gr daging ayam cincang halus, kukus
- 1 sdt merica bubuk
- 5 siung bawang merah, cincang halus
- 1 buah bawang bombai
- 4 siung bawang putih, cincang halus
- Kaldu ayam bubuk secukupnya
- 2 batang daun bawang
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
Bahan kulit:
- 100 gram tepung terigu
- Garam secukupnya
- 1/2 sdm telur
- 1/2 sdm minyak goreng
- 80 ml air
Cara membuat:
- Untuk bahan isi: tumis bawang putih dan bawang merah. Tambahkan bawang bombai. Beri garam, gula, merica bubuk, daun bawang, dan daging ayam. Aduk hingga bumbu meresap. Tuang sedikit air dan kaldu ayam bubuk. Masak sampai matang, angkat, dan sisihkan.
- Untuk membuat kulit: campur tepung terigu, garam, dan air secukupnya. Aduk rata, masukkan telur, lalu aduk lagi. Masukkan minyak goreng secukupnya, aduk lagi hingga rata. Diamkan kira-kira selama 30 menit. Cetak kulit lumpia.
- Ambil kulit lumpia, masukkan isian. Lipat kulit dengan beri perekat berupa telur yang telah dikocok lepas sebelumnya.
- Goreng lumpia hingga warnanya menjadi kuning kecokelatan.
Garang Asem
Bahan:
- 1 ekor ayam kampung
- 250 santan, perasan pertama
- 250 santan encer, perasan berikutnya
- 3 cm lengkuas, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 3 lembar daun jeruk
- 2 batang serai
- 1 sdm garam
- 1 sdm gula pasir
- Daun pisang secukupnya
Bahan iris:
- 10 siung bawang merah
- 8 siung bawang putih
- 5 buah belimbing wuluh
- 4 buah tomat hijau
- 5 cabai rawit merah
Pelengkap:
- 3 cm lengkuas muda, iris
- 3 lembar daun salam, robek-robek
- 4 lembar daun jeruk, robek-robek
Cara membuat:
- Cuci bersih ayam, potong-potong menjadi beberapa bagian, sesuaikan dengan selera. Sisihkan.
- Rebus santan encer bersama daun salam, daun jeruk, lengkuas, serai, garam, dan gula. Kemudian, masukkan ayam yang sudah dipotong. Masak ayam sampai empuk dan air perlahan menyusut.
- Tambahkan air dan masak lagi sampai benar-benar empuk. Setelah itu, tuang santan kental.
- Masak sambil sesekali diaduk perlahan sampai mendidih dan meresap ke ayam. Jika sudah, angkat ayam.
- Siapkan bahan yang sudah diiris, campur ke dalam satu wadah.
- Kemudian, ambil dua lembar daun pisang yang sudah dibersihkan, tumpuk menjadi satu.
- Letakkan bumbu rempah, seperti daun salam, daun jeruk, dan irisan lengkuas. Taruh di atas satu bagian ayam, tambahkan dengan bumbu iris. Siram dengan santan rebusan ayam.
- Susun garang asem di dalam panci. Kukus selama kurang lebih 30 menit atau hingga matang. Jika sudah matang, angkat dan tiriskan sebentar. Kemudian, garang asem sudah siap disajikan.
Disadur dari: Bola.com (Alfi Yuda/Aning Jati)
Diunggah pada: 24 Juni 2020
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:19
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
Mees Hilgers Hubungi Erick Thohir, Minta Maaf Gara-gara Absen Bela Timnas Indonesia
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:24
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:18
-
Piala Dunia 6 September 2025 10:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:57
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:48
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:44
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...