
Bola.net - Bayern Munich membukukan comeback win 2-1 saat meladeni Borussia Dortmund pada spieltag 10 Bundesliga 2014/15 di Allianz Arena, Minggu (02/11). Bayern pun mantap di puncak, sedangkan Dortmund tetap berkubang di papan bawah.
Di tengah dominasi Bayern, Dortmund unggul terlebih dahulu melalui sebuah counter attack cepat yang diselesaikan oleh Marco Reus pada babak pertama. Bayern menyerang habis-habisan dan berhasil mengemas kemenangan berkat gol eks Dortmund Robert Lewandowski di paruh kedua serta penalti Robben di penghujung laga.
Pasukan Josep Guardiola mendominasi babak pertama Der Klassiker ini dengan ball posessession sebesar 60%. Xabi Alonso, Mario Gotze, Philipp Lahm sanggup membuat trio Sven Bender, Sebastian Kehl serta Henrikh Mkhitaryan di lini tengah Dortmund tak berdaya.
Bayern sendiri berulang kali membombardir barisan pertahanan Dortmund lewat sayatan-sayatan Robben dan Juan Bernat dari kedua sayap maupun tusukan-tusukan Thomas Muller dan Lewandowski di lini terdepan.
Total, Bayern membukukan 12 shots di babak pertama. Namun, hanya karena terbentur ketangguhan Roman Weidenfeller di bawah mistar, lima shots on target Bayern melalui Muller (3) dan Robben (2) semuanya gagal terkonversi jadi angka.
Dortmund sendiri hanya punya dua shots on target sepanjang paruh pertama. Bedanya, serangan mereka lebih efektif daripada tuan rumah. Diawali serangan balik cepat dan crossing akurat Pierre-Emerick Aubameyang dari sayap kanan, Reus lepas dari penjagaan dan sundulannya sukses memaksa Manuel Neuer memungut bola dari gawangnya pada menit 31. Skor 1-0 untuk tim tamu bertahan hingga jeda.
Tertinggal satu gol, serangan Bayern semakin menggila di babak kedua. Namun, sama seperti di paruh pertama, setiap peluang The Bavarians hanyalah sebatas ancaman, setidaknya sampai menit 72.
Memanfaatkan bola liar di ujung kotak penalti Dortmund, Lewandowski menuntaskan tanggung jawab utamanya sebagai pencetak gol. Dia membobol gawang mantan timnya dengan sebuah tendangan keras kaki kiri untuk menyamakan kedudukan jadi 1-1.
Lima menit jelang berakhirnya waktu normal, perjuangan Bayern untuk membalikkan keadaan berhasil mereka wujudkan.
Akselerasi pemain pengganti Franck Ribery dihentikan secara ilegal oleh Neven Subotic di area terlarang. Wasit menunjuk titik putih dan memberi Subotic kartu kuning. Robben yang bertindak sebagai algojo menaklukkan Weidenfeller dan memastikan comeback win Bayern.
Bayern semakin mantap memimpin klasemen dengan 24 angka, sedangkan Dortmund tak beranjak dari papan bawah dengan koleksi poin yang baru menyentuh angka tujuh.
Berikutnya, tengah pekan mendatang, Bayern dan Dortmund sama-sama turun di pentas Liga Champions. Bayern menjamu AS Roma, sementara anak-anak asuh Jurgen Klopp meladeni Galatasaray di Signal Iduna Park.
Bayern (3-5-2): Neuer; Alaba, Boateng, Benatia; Bernat, Alonso (kuning 36), Gotze (Ribery 70), Lahm, Robben; Lewandowski (Rode 88), Muller (Pizarro 81).
Dortmund: (4-1-2-1-2): Weidenfeller; Durm, Hummels (Subotic 45), Sokratis, Piszczek (kuning 62); Kehl; Bender, Mkhitaryan; Kagawa (Grossjreutz 71); Reus, Aubameyang (Ramos 81).
Statistik Bayern - Dortmund
Di tengah dominasi Bayern, Dortmund unggul terlebih dahulu melalui sebuah counter attack cepat yang diselesaikan oleh Marco Reus pada babak pertama. Bayern menyerang habis-habisan dan berhasil mengemas kemenangan berkat gol eks Dortmund Robert Lewandowski di paruh kedua serta penalti Robben di penghujung laga.
Pasukan Josep Guardiola mendominasi babak pertama Der Klassiker ini dengan ball posessession sebesar 60%. Xabi Alonso, Mario Gotze, Philipp Lahm sanggup membuat trio Sven Bender, Sebastian Kehl serta Henrikh Mkhitaryan di lini tengah Dortmund tak berdaya.
Bayern sendiri berulang kali membombardir barisan pertahanan Dortmund lewat sayatan-sayatan Robben dan Juan Bernat dari kedua sayap maupun tusukan-tusukan Thomas Muller dan Lewandowski di lini terdepan.
Total, Bayern membukukan 12 shots di babak pertama. Namun, hanya karena terbentur ketangguhan Roman Weidenfeller di bawah mistar, lima shots on target Bayern melalui Muller (3) dan Robben (2) semuanya gagal terkonversi jadi angka.
Dortmund sendiri hanya punya dua shots on target sepanjang paruh pertama. Bedanya, serangan mereka lebih efektif daripada tuan rumah. Diawali serangan balik cepat dan crossing akurat Pierre-Emerick Aubameyang dari sayap kanan, Reus lepas dari penjagaan dan sundulannya sukses memaksa Manuel Neuer memungut bola dari gawangnya pada menit 31. Skor 1-0 untuk tim tamu bertahan hingga jeda.
Tertinggal satu gol, serangan Bayern semakin menggila di babak kedua. Namun, sama seperti di paruh pertama, setiap peluang The Bavarians hanyalah sebatas ancaman, setidaknya sampai menit 72.
Memanfaatkan bola liar di ujung kotak penalti Dortmund, Lewandowski menuntaskan tanggung jawab utamanya sebagai pencetak gol. Dia membobol gawang mantan timnya dengan sebuah tendangan keras kaki kiri untuk menyamakan kedudukan jadi 1-1.
Lima menit jelang berakhirnya waktu normal, perjuangan Bayern untuk membalikkan keadaan berhasil mereka wujudkan.
Akselerasi pemain pengganti Franck Ribery dihentikan secara ilegal oleh Neven Subotic di area terlarang. Wasit menunjuk titik putih dan memberi Subotic kartu kuning. Robben yang bertindak sebagai algojo menaklukkan Weidenfeller dan memastikan comeback win Bayern.
Bayern semakin mantap memimpin klasemen dengan 24 angka, sedangkan Dortmund tak beranjak dari papan bawah dengan koleksi poin yang baru menyentuh angka tujuh.
Berikutnya, tengah pekan mendatang, Bayern dan Dortmund sama-sama turun di pentas Liga Champions. Bayern menjamu AS Roma, sementara anak-anak asuh Jurgen Klopp meladeni Galatasaray di Signal Iduna Park.
Bayern (3-5-2): Neuer; Alaba, Boateng, Benatia; Bernat, Alonso (kuning 36), Gotze (Ribery 70), Lahm, Robben; Lewandowski (Rode 88), Muller (Pizarro 81).
Dortmund: (4-1-2-1-2): Weidenfeller; Durm, Hummels (Subotic 45), Sokratis, Piszczek (kuning 62); Kehl; Bender, Mkhitaryan; Kagawa (Grossjreutz 71); Reus, Aubameyang (Ramos 81).
Statistik Bayern - Dortmund
Ball possession: 64% - 36%
Shots: 25 - 10
Shots on target: 14 - 4
Offsides: 2 - 4
Corners: 9 - 2
Throw ins: 32 - 18
Pelanggaran: 13 - 5
Kartu kuning: 1 - 2
Kartu merah 0 - 0. (bola/gia)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 5 September 2025 09:30
Hasil Brasil vs Chile: Estevao Cetak Gol Debut, Selecao Lumat Habis La Roja!
-
Piala Dunia 5 September 2025 08:29
Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:11
-
Liga Eropa Lain 6 September 2025 09:01
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:38
BERITA LAINNYA
-
liga eropa lain 6 September 2025 09:01
-
liga eropa lain 31 Agustus 2025 04:35
-
liga eropa lain 29 Agustus 2025 22:07
-
liga eropa lain 29 Agustus 2025 18:06
-
liga eropa lain 29 Agustus 2025 17:03
-
liga eropa lain 29 Agustus 2025 14:56
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...