
Bola.net - - Gelaran hari bebas kendaraan bermotor atau lebih dikenal dengan Car Free Day (CFD) selalu ramai dikunjungi masyarakat. Khususnya CFD di DKI Jakarta. Banyak orang berolahraga pada gelaran tersebut.
Namun, banyaknya orang saat CFD, terkadang membuat sebagian orang kurang nyaman berolahraga. Berikut beberapa olahraga yang mungkin dilakukan saat CFD.
Jalan kaki
Jalan kaki merupakan aktivitas olahraga yang murah dan mudah untuk menjaga berat badan hal itu sangat cocok dilakukan saat CFD.
Selain itu, jalan kaki biasa memang dapat membakar kalori. Namun jika ingin menambahkan jumlah kalori yang terbakar hingga 20 persen, tambahkan beban di kaki saat berjalan kaki.
Joging
Selain jalan kaki, kamu bisa olahraga jogging saat CFD. Lari akan membantu menyingkirkan stres. Tubuh telah menerima banyak 'sampah' dari ketegangan saraf dan kelelahan dalam 1 hari. Untuk mengeluarkannya dari tubuh, Anda harus berkeringat. Di sinilah pentingnya berlari bagi tubuh Anda.
Dengan berlari secara rutin, daya tahan tubuh akan meningkat karena sel-sel darah merah dan hemoglobin yang bertambah dalam tubuh. Lari juga akan menurunkan kolesterol darah, mengurangi rasa lapar dan memperbaiki metabolisme Anda. Hal ini akan berpengaruh pada berat badan yang tentu saja akan berkurang.
Bersepeda
Kalau Anda bosan dengan kedua olahraga di atas, Anda bisa berolahraga dengan bersepeda saat CFD. Saat Anda bersepeda, hampir semua anggota tubuh aktif, dari kaki hingga mata yang selalu waspada saat mengayuh sepeda.
Hal inilah yang membuat otot pada tubuh mengalami peningkatan aktivitas sehingga otot menjadi lebih fleksible. Selain itu, keseimbangan tubuh juga terlatih dengan bersepeda.
Gunakan jasa transportasi online
Saat CFD kendaraan bermotor akan dilarang melintas. Dari pada kamu membawa kendaraan lebih baik menggunakan jasa transportasi online untuk sampai area CFD. Kamu bisa gunakan Grab sebagai moda transportasi.
Perlu diketahui, Grab merupakan startup yang kini menyandang predikat decacorn pertama di Asia Tenggara. Decarorn merupakan istilah untuk perusahaan rintisan atau startup yang bernilai USD10 miliar. Kalau dirupiahkan, nilai valuasinya mencapai Rp140 triliun.
Namun untuk sampai di level ini, tentu tidak mudah bagi Grab yang selalu berusaha menyelesaikan masalah transportasi nyata. Butuh perjuangan dan kerja keras panjang sejak aplikasi Grab diluncurkan pada 2012.
Grab terus berinovasi memberikan layanan untuk kebutuhan harian para penggunanya. Bukan hanya jasa transportasi online (Grab Bike, Grab Car, Grab Taxi, GrabRent) saja. Grab juga memiliki banyak layanan, seperti Grab Express, GrabFood, GrabFresh.
Kini, Grab beroperasi di 222 kota di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Hingga saat ini, Grab sudah tersebar di delapan negara, seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Kamboja, Myanmar, dan Vietnam.
Advertisement
Berita Terkait
-
Olahraga Lain-Lain 15 Maret 2019 10:29
-
Olahraga Lain-Lain 14 Maret 2019 17:57
-
Olahraga Lain-Lain 13 Maret 2019 16:46
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 17:44
-
Otomotif 6 September 2025 17:25
-
Otomotif 6 September 2025 17:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:17
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:09
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:02
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 5 September 2025 10:00
-
olahraga lain lain 4 September 2025 19:16
-
olahraga lain lain 1 September 2025 20:47
-
olahraga lain lain 31 Agustus 2025 19:08
-
olahraga lain lain 29 Agustus 2025 18:40
-
olahraga lain lain 18 Agustus 2025 18:09
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...