
Bola.net - Pasangan atlet dayung Indonesia, Yakin Muhammad dan Ihram hanya mampu menduduki posisi empat di nomor Light Double Scull LM2X dalam kualifikasi dayung di Singapura. Alhasil, keduanya dipastikan tidak akan tampil di Olimpiade London, Inggris, pada 27 Juli-12 Agustus 2012.
Hal tersebut sekaligus membuat harapan kontingen Indonesia menambah jumlah atlet menuju London, menjadi berkurang.
“Memasuki pertandingan terakhir, Ihram dan Yakin sebenarnya sudah berusaha maksimal untuk meraih poin penuh. Namun, lawan tampil lebih siap. Baik dari sisi teknik maupun fisik,” kata Wakasubbid Cabang Olahraga Terukur Satlak Prima, Hadi Wiharja, kepada Bola.net.
Menurutnya, keluar sebagai juara pada kualifikasi tersebut adalah pasangan dari Jepang, kemudian diikuti pasangan Hongkong yang meraih perak. Sedangkan, peraih medali perunggu disabet atlet asal India.
Meski gagal, Hadi tetap optimistis bisa meloloskan atlet di cabang lain yang masih mempunyai peluang seperti panahan, bola voli pantai dan tinju yang kini atletnya masih mengikuti kualifikasi Olimpiade. Hadi melanjutkan, meski gagal meraih juara, namun pengalaman dua atlet dayung nasional yang tampil di Singapura tersebut, akan bertambah.
"Selama tampil dalam kualifikasi, mereka bersaing dengan pedayung tangguh yang sudah memiliki prestasi dunia seperti atlet asal Jepang dan Hongkong. Karena itu, mereka pasti memperoleh pengalaman berharga," terangnya. (esa/end)
Hal tersebut sekaligus membuat harapan kontingen Indonesia menambah jumlah atlet menuju London, menjadi berkurang.
“Memasuki pertandingan terakhir, Ihram dan Yakin sebenarnya sudah berusaha maksimal untuk meraih poin penuh. Namun, lawan tampil lebih siap. Baik dari sisi teknik maupun fisik,” kata Wakasubbid Cabang Olahraga Terukur Satlak Prima, Hadi Wiharja, kepada Bola.net.
Menurutnya, keluar sebagai juara pada kualifikasi tersebut adalah pasangan dari Jepang, kemudian diikuti pasangan Hongkong yang meraih perak. Sedangkan, peraih medali perunggu disabet atlet asal India.
Meski gagal, Hadi tetap optimistis bisa meloloskan atlet di cabang lain yang masih mempunyai peluang seperti panahan, bola voli pantai dan tinju yang kini atletnya masih mengikuti kualifikasi Olimpiade. Hadi melanjutkan, meski gagal meraih juara, namun pengalaman dua atlet dayung nasional yang tampil di Singapura tersebut, akan bertambah.
"Selama tampil dalam kualifikasi, mereka bersaing dengan pedayung tangguh yang sudah memiliki prestasi dunia seperti atlet asal Jepang dan Hongkong. Karena itu, mereka pasti memperoleh pengalaman berharga," terangnya. (esa/end)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 21 Oktober 2025 10:33
-
olahraga lain lain 16 Oktober 2025 15:26
-
olahraga lain lain 16 Oktober 2025 15:20
-
olahraga lain lain 16 Oktober 2025 09:41
-
olahraga lain lain 13 Oktober 2025 14:51
-
olahraga lain lain 7 Oktober 2025 18:49
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...