
Bola.net - - Pebalap Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci berhasil mencatat waktu tercepat pada hari terakhir uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Jumat (8/2). Meski begitu, ia menyebut kepada Crash.net, bahwa raihan ini bukanlah aspek terpenting dalam program uji cobanya, melainkan performanya secara keseluruhan.
Petrucci berhasil mencatat 1 menit 58,239 detik, mematahkan rekor lap tak resmi Sepang yang dicatat Jorge Lorenzo bersama Ducati dalam uji coba di tempat yang sama setahun lalu. Meski begitu, rider Italia ini menyatakan bahwa catatan waktu tersebut ia raih di atas ban lunak dan takkan berpengaruh besar pada performanya dalam balapan.
"Jelas saya senang, tapi catatan waktu ini tak berarti apa pun. Saya tak meraih poin dan bahkan dapat jam tangan untuk pole! Saya tak fokus pada catatan waktu pagi ini, meski catatan saya sangat baik. Saya pakai ban medium lama pada run sebelumnya untuk memahami limitnya, lalu saat pakai ban lunak saya menemukan perbedaan besar," ujarnya.
Vinales Paling Menakutkan
Petrucci menyebut rider Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales merupakan rider terkuat kali ini. Menurutnya, rider Spanyol itu punya ritme berkendara paling menjanjikan dan konsisten, terutama dalam kondisi panas. Vinales bahkan didukung ban lunak terbaru Michelin yang mampu membuat rider melaju 0,3 detik lebih cepat. Sayang, Petrucci tak sempat menjajal ban tersebut.
"Sementara Marc (Marquez) masih cedera, Maverick merupakan rider terkuat dalam uji coba ini, terutama dalam kondisi panas. Ia juga terbukti cepat setiap balapan dalam kondisi panas. Selain itu, meski Valentino (Rossi) ada di posisi 10, Anda harus ingat tahun lalu di Sepang, ia juga sangat impresif," ungkap rider 28 tahun ini.
Ada 10 Rider Lain
Petrucci juga menyebut Alex Rins merupakan rider yang cukup kuat dalam kondisi panas, mengingat rider Suzuki Ecstar ini merupakan satu-satunya orang yang mampu menyaingi ritme Vinales. Tak hanya itu, Petrucci menyebut ada 10 rider yang bakal menjadi ancaman besar dalam cuaca panas, termasuk tandemnya sendiri, Andrea Dovizioso, serta rider Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli.
"Rins juga sangat cepat saat kondisinya panas. Marc, Dovi dan Franco... ada 10 rider. Jadi bertarung di posisi lima besar tetap sulit dan catatan waktu kali ini tiada artinya. Untungnya, balapan di Malaysia digelar November nanti, jadi kami bisa terus bekerja. Tapi saat ini saya rasa kondisi panas masih merupakan kelemahan terbesar kami," pungkas Petrucci.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...