
Bola.net - Andrea Dovizioso menolak membeberkan alasan dirinya tak mau lagi membela Ducati Team di MotoGP 2021, dan menyatakan ini bukan saat yang tepat untuk membicarakannya. Hal ini ia sampaikan via Crash.net usai sesi kualifikasi MotoGP Austria di Red Bull Ring, Sabtu (15/8/2020).
Keinginan Dovizioso hengkang dari Tim Merah disampaikan sang manajer pribadi, Simone Battistella via Sky Sport pada hari yang sama, tepat sebelum sesi latihan bebas keempat (FP4) digelar pada hari yang sama. Uniknya, Battistella menyebut ini bukan berarti Dovizioso bakal pensiun.
Negosiasi Dovizioso dan Ducati diketahui berjalan alot sejak awal tahun. Hal ini kabarnya disebabkan keinginan Ducati untuk memotong gajinya akibat pandemi virus corona, dari 6 juta euro menjadi 3 juta euro per musim. Meski begitu, 'Dovi' menolak untuk membenarkan atau membantah gosip ini.
Lebih Santai, Bisa Fokus Bersaing di Trek
"Ini bukan saat yang tepat untuk membicarakan detailnya. Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah lebih baik ambil keputusan ini sekarang hingga bisa fokus balapan, ketimbang menunggu beberapa balapan lagi. Kami ada di Austria, trek yang baik untuk kami. Kami punya kecepatan yang baik dan kami ingin tampil maksimal," ujarnya.
Ducati diketahui tak terkalahkan di Red Bull Ring sejak 2016, di mana dua kemenangan diraih oleh Dovizioso. Dalam sesi kualifikasi kali ini, ia pun duduk di posisi keempat. Ia mengaku keputusan hengkang ini bisa membuatnya lebih harmonis dengan timnya.
"Ini keputusan yang tepat untuk diambil sekarang. Saya ingin santai dengan tim dan sangat fokus bertarung, jadi ini bukan waktu yang tepat untuk menjawab banyak pertanyaan dan membicarakan detail soal apa yang terjadi musim ini," ungkap runner up 2017, 2018, dan 2019 ini.
Evaluasi Selama 8 Tahun
Dovizioso pun mengaku baru mengambil keputusan final pada beberapa hari terakhir, walau dirinya belum memiliki rencana cadangan untuk masa depannya, mengingat rider Italia berusia 34 tahun ini belum mau pensiun.
Menurut Dovizioso, keputusan ini tak diambil secara gegabah, melainkan juga berdasar pemikiran panjang dan evaluasi kerja samanya dengan Ducati yang telah dimulai pada 2013 lalu.
"Sebelum ambil keputusan ini, ada banyak tugas yang harus dilakukan. Ini bukan hanya soal kapan saya ambil keputusan. Kami sudah bersama delapan tahun, jadi ada banyak hal terjadi, baik positif, maupun negatif," tutupnya.
Video: Kegembiraan Brad Binder Usai Menangi MotoGP Ceko
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 15:46
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...