
Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, mengaku senang bisa jadi tandem Valentino Rossi sebelum The Doctor pensiun dari MotoGP akhir musim nanti. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek pada Minggu (17/10/2021), mengingat keduanya sama-sama dari Italia dan selalu punya hubungan baik sejak lama.
Rossi dan Dovizioso sudah saling kenal sejak masih turun di ajang minimoto, dan Dovizioso menyusul jejak Rossi ke MotoGP pada 2008 lalu. Meski merupakan rival, keduanya sama sekali tak pernah cekcok, bahkan kerap berlatih motocross dan flat track bersama di Italia. Alhasil, bagi 'Dovi', bertandem dengan Rossi terasa spesial.
"Menjadi tandem Vale adalah hal yang spesial. Tak hanya karena ia meraih begitu banyak gelar dunia. Semua orang tahu, ia punya kepribadian yang spesial. Ia tak hanya seorang juara. Ia karismatik, orang yang spesial. Saya senang jadi rekan setimnya di lima seri terakhir," ungkap tiga kali runner up MotoGP ini.
Sempat Gundah Nonton MotoGP Qatar dan Doha
Bertandem dengan Rossi juga menandai pertama kalinya bagi Dovizioso membela Yamaha sejak 2012 lalu. Keputusannya membela Petronas SRT di lima seri terakhir 2021 dan 2022 memang mencuri perhatian karena ia sempat vakum dari MotoGP selama 10 bulan, usai perpisahan pahit dengan Ducati.
"Berat bagi saya nonton dua Grand Prix perdana di Qatar. Pasalnya, itu situasi tak biasa. Di Doha, saya selalu sangat kompetitif bersama Ducati, selalu meraih hasil gemilang di sana. Namun, saya tak rindu apa pun dari balapan lainnya," ujar Dovizioso, yang justru yakin vakum adalah cara terbaik untuk menjernihkan pikirannya.
Selama menjauhkan diri dari MotoGP, Dovizioso memang tetap sibuk. Ia punya seabrek kegiatan, terutama di arena motocross. Ia turun di berbagai ajang nasional dan regional di Italia, dan juga sempat menjabat sebagai test rider Aprilia Racing untuk proyek MotoGP mereka pada pertengahan April hingga akhir Agustus.
M1 2021 Masih Cukup Mirip M1 2012
"Saya mengakhiri musim 2020 dengan cara yang sangat buruk. Jika Anda memberi jarak, maka bakal sangat membantu, apalagi usai 20 tahun tanpa henti balapan. Tak hanya itu, jika Anda punya kegemaran di bidang lain, Anda bisa langsung punya tujuan lain. Jadi, saya melakukannya dengan cara yang tepat," tuturnya.
Dovizioso pun kini sudah mengendarai M1 dalam dua pekan balap, yakni di Misano dan Austin, serta uji coba tengah musim di Misano. Meski mengaku masih harus adaptasi ulang usai delapan musim membela Ducati, Dovizioso masih merasakan kemiripan dengan M1 yang ia kendarai pada 2012 bersama Tech 3 Yamaha.
"Saya sudah mengira bahwa M1 pada dasarnya masih punya konsep yang mirip seperti dulu. Pasalnya, orang-orang Jepang punya perilaku yang berbeda dari orang-orang Eropa. Orang-orang Jepang 'keras kepala' dalam mempertahankan ide-ide dan konsep mereka," pungkas pembalap berusia 35 tahun ini.
Sumber: Speedweek
Baca Juga:
- Jonathan Rea 'Tersanjung' Disayangkan Valentino Rossi Tak Pernah Balapan di MotoGP
- Pecah Rekor, Formula 1 2022 Resmi Bakal Gelar 23 Balapan
- Tanpa Beban, Jonathan Rea Tekad Cetak Hattrick di WorldSBK Mandalika
- Klasemen Sementara WorldSBK 2021 Usai Race 2 Seri Argentina
- Hasil Race 2 WorldSBK Argentina: Scott Redding Menang, Asapi Rea-Razgatlioglu
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:30
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...