
Bola.net - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, meyakini bahwa pebalapnya, Marc Marquez, masih belum mencapai puncak kariernya, meski telah mengoleksi 5 gelar dunia MotoGP dalam 6 musim terakhir. Hal ini disampaikan Puig dalam wawancaranya dengan El Confidencial baru-baru ini.
Berkarier di arena Grand Prix sejak 2008, Marquez sukses meraih begitu banyak prestasi gemilang. Perjalanan karier yang cukup mirip dengan Valentino Rossi, begitu juga tujuh gelar dunia yang telah ia kantongi, membuatnya dianggap sebagai rider yang memulai era baru di MotoGP.
Saat ini pun, Marquez sudah unggul 58 poin dari Andrea Dovizioso, yang membuatnya tengah di ambang gelar dunia kedelapan. Meski begitu, Puig yakin pebalap Spanyol itu belum mencapai performa terbaiknya, dan masih bisa berkembang lebih jauh lagi sebagai seorang pebalap.
"Masih ada ruang bagi Marc untuk berkembang. Kedewasaan total takkan pernah diraih seseorang. Tapi pertumbuhan Marc sama sekali tak melamban, karena pengalamannya sendiri terus berkembang. Pengalaman adalah bagian dari potensi seseorang, dan saya rasa Marc belum mencapai puncak performanya," ujar Puig.
Marquez Juga Bakal Jadi yang Terhebat
Masih berusia 26 tahun, dengan performa yang gemilang, Marquez pun digadang-gadang melampaui koleksi 9 gelar milik Rossi. "Rossi adalah Rossi, dan ia masih Rossi yang kita tahu. Ia adalah fenomena, dan ia akan selalu jadi fenomena. Ia masih mampu memperebutkan gelar dunia pada usia 40 tahun," ujar Puig.
Meski yakin Rossi akan dikenal sebagai salah satu pebalap motor terhebat sepanjang masa, Puig juga yakin Marquez bisa menyandang status yang sama, sekaligus mematahkan rekor-rekor rider Italia tersebut.
"Memang benar Vale adalah ikon dari sebuah era, dan saya yakin ia akan jadi salah satu rider paling hebat dalam sejarah balap motor. Tapi Marc juga akan melakukannya, dan dengan situasi yang ada sekarang, ada kemungkinan bagi Marc untuk melewati koleksi gelar Rossi. Kita tunggu saja," pungkas Puig.
Para paruh pertama musim ini, Marquez telah mengoleksi 8 podium, termasuk 5 kemenangan. Ia diketahui hanya sekali gagal finis, yakni usai terjatuh saat memimpin balapan MotoGP Austin, Texas, pada April lalu.
Baca Juga:
- 'Valentino Rossi Takut Pensiun, Tunggu Diusir demi Tinggalkan MotoGP'
- Deretan Gebrakan Fabio Quartararo di Paruh Pertama MotoGP 2019
- 4 Tanda Masa Pensiun Valentino Rossi Sudah Dekat
- 5 Film Dokumenter MotoGP yang Wajib Kamu Tonton
- Francesca Novello, Eks Umbrella Girl Moto3 yang Kini Jadi Pacar Valentino Rossi
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...