
Bola.net - Pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, mengaku merasa emosional usai balapan MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Minggu (22/11/2020), di mana ia finis ke-13. Meski sedih berpisah dengan para anggota timnya, Crutchlow mengaku senang masa pensiun sudah di depan mata.
Dua pekan lalu, Crutchlow memang telah mengumumkan keputusan pensiun pada akhir musim ini, dan menerima jabatan sebagai test rider Yamaha tahun depan. Ia mengaku merasa sangat puas atas kiprahnya di MotoGP selama 10 tahun terakhir, walau tak pernah mengecap gelar dunia.
"Rasanya emosional berhenti balapan. Saya mengerahkan segalanya sepanjang balapan, dan itu saja yang bisa saya minta dari diri saya sendiri, seperti biasa. Tapi jika bicara soal hasil, saya kecewa, karena tadinya saya ada di posisi yang baik, saya merasa harusnya bisa bertahan," ujarnya via Autosport.
Grip Ban Belakang Drop
Thank you @calcrutchlow for six wonderful seasons! https://t.co/xprWvE6Bgy #ThankYouCal pic.twitter.com/ARe8XcELZP
— LCR Team (@lcr_team) November 22, 2020
Crutchlow yang tercepat di sesi pemanasan (WUP), start dari posisi keempat mempertahankan posisi pada lap pertama, dan kemudian bertarung sengit dengan Pol Espargaro. Sayang, ban belakangnya aus pada enam lap terakhir dan ia tersalip oleh banyak rider. Alhasil, ia harus puas finis di posisi 13.
"Sayangnya, grip ban belakang saya berkurang drastis, mungkin elektronik dan mapping pada awal balapan kontrol traksinya kurang. Alhasil, ketika saya berusaha tetap bertarung, saya melaju 300 km/jam menuju Tikungan 1. Namun, saya tak menyerah dan telah bertarung keras," ungkap rider berusia 35 tahun ini.
Lega Tak Akhiri Karier dengan Kecelakaan
Di lain sisi, rider Inggris ini mengaku senang bisa finis balapan dan tak mengalami kecelakaan. Kini ia pun menantikan masa pensiun, terlepas dari beban kompetisi, dan lebih banyak menghabiskan waktu dengan keluarganya, sebelum bertugas sebagai test rider Yamaha.
"Saya senang bisa finis, karena saya mengawali karier dengan kecelakaan, dan mudah saja mengakhiri karier dengan kecelakaan juga. Secara umum, saya senang sudah selesai. Menyenangkan bisa bertarung dengan beberapa rider terbaik dunia. Para rider yang jadi lawan saya sudah menang tahun ini, berkali-kali podium juga," pungkasnya.
Sumber: Autosport
Video: Juarai MotoGP 2020, Joan Mir Akhiri Puasa Gelar 20 Tahun Suzuki
Baca Juga:
- Valentino Rossi: Tim Pabrikan Yamaha Tim Terpenting dalam Hidup Saya
- Miguel Oliveira: Menang di Kandang, Jadi Hadiah Perpisahan untuk Tech 3
- Klasemen Akhir MotoGP 2020 Usai Seri Portimao, Portugal
- Hasil Balap MotoGP Portimao: Miguel Oliveira Menang di Rumah Sendiri
- Klasemen Akhir Moto2 2020 Usai Seri Portimao, Portugal
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
Repsol Resmi Balik ke MotoGP 2026 dengan Peran Baru, Tak Lagi Jadi Sponsor Tim Balap
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 15:21
-
Bola Indonesia 23 Oktober 2025 15:20
-
Otomotif 23 Oktober 2025 15:04
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 14:53
-
Liga Inggris 23 Oktober 2025 14:43
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 14:29
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...