
Bola.net - Senada dengan Pecco Bagnaia, Danilo Petrucci melempar kritik tajam pada Dorna Sport dan FIM yang tak menggelar rapat dadakan bersama para rider MotoGP untuk membicarakan sikap yang tepat dalam menghadapi tewasnya rider Moto3, Jason Dupasquier, pada Minggu (30/5/2021) usai kecelakaan hebat di Sirkuit Mugello, Italia, sehari sebelumnya.
Dupasquier mengalami kecelakaan di sesi Kualifikasi 2 (Q2) bersama rider Red Bull KTM Tech 3, Ayumu Sasaki, dan rider Indonesian Racing Team Gresini, Jeremy Alcoba, di Tikungan 9. Sasaki dan Alcoba tak mengalami cedera parah, namun Dupasquier tak sadarkan diri dan harus ditangani oleh petugas medis dan staf medis sirkuit.
Usai evakuasi selama 45 menit, rider berusia 19 tahun itu pun langsung ditransfer ke Rumah Sakit Careggi di Florensia, Italia, menggunakan helikopter. Ia dinyatakan mengalami politrauma di bagian kepala, dada, dan perut, serta telah dioperasi pada Sabtu malam. Sayangnya, nyawanya tak terselamatkan.
Bagnaia pun mengaku merasa tak terima diminta tetap berlaga. Petrucci juga menyayangkan cara komunikasi Dorna yang tak memberikan pernyataan cukup jelas soal kondisi Dupasquier sejak Sabtu malam dan sama sekali tak meminta opini para rider usai rider Swiss itu dinyatakan meninggal dunia tepat usai balapan Moto3 berakhir.
Perlakuan Bakal Beda Andai Terjadi pada Rider MotoGP
"Pertama, ini balapan yang sangat berat. Namun, bukan soal persaingan. Dari sisi manusiawi, saya merasa tidak 'bersih'. Saya hanya kepikiran kami harus balapan di trek yang sama 24 jam usai seseorang seperti kami meninggal dunia. Kami sudah tahu situasinya sudah serius sejak kemarin. Sudah jelas tak seorang pun mau mengatakan yang sesungguhnya," ujar Petrucci via Crash.net.
Petrucci bahkan menduga Dorna dan FIM akan memberi perlakuan berbeda andai peristiwa nahas ini terjadi pada rider di kelas tertinggi. "Dalam kasus ini saya berpikir, andai ini terjadi pada rider MotoGP, apa kami akan terus seperti ini? Apakah kehidupannya berbeda karena Jason adalah rider Moto3? Apakah dia lebih atau kurang penting? Saya rasa tak begitu," tuturnya.
Rider tuan rumah ini bahkan menyebut seharusnya Dorna dan FIM sudah memikirkan skenario terburuk usai melihat tubuh Dupasquier butuh waktu lama untuk dievakuasi pada Sabtu, dan dikirim ke rumah sakit dengan helikopter. Ia juga mengaku kesal karena usai insiden itu terjadi, rider-rider MotoGP dibiarkan langsung menjalani sesi latihan bebas keempat (FP4).
Merasa 'Kotor' karena Tetap Balapan
"Terlepas kabar Jason meninggal sebelum balapan, kemarin helikopter meninggalkan trek dan tiga menit kemudian kami turun lintasan seolah tak terjadi apa-apa. Tak ada yang minta kami rapat hari ini untuk bilang, 'Salah satu dari kita tak lagi bersama kita, bisakah kita diskusi apakah tepat bagi keluarga atau kerabatnya jika kita tetap balapan?' Tak seorang pun meminta kami," tuturnya.
'Petrux' pun mengaku hatinya sudah terasa berat sejak melihat tubuh Dupasquier terbaring di Tikungan 9 dan butuh waktu sangat lama untuk dievakuasi dan dinaikkan ke dalam helikopter. Rider berusia 30 tahun ini pun merasa sia-sia saja MotoGP kerap membicarakan tingkat keselamatan namun tak mampu menghormati rider yang cedera dan kondisinya kritis.
"Setidaknya, gelarlah rapat. Berbagi opini dan komentar bakal lebih baik. Saya memang tak kenal Jason secara pribadi, namun saya membayangkan jadi kerabatnya, sudah pasti mereka ingin menyingkirkan motor. Entah apakah Anda hanya memikirkan motor atau balapan, MotoGP, Moto3, ban, performa... Saya merasa kotor hari ini," pungkasnya.
Sumber: Crashnet
Video: Dimas Ekky Ingin Mandalika Racing Team Jadi Batu Loncatan Rider Indonesia
Baca Juga:
- Pecco Bagnaia Tak Terima Diminta Balapan usai Jason Dupasquier Meninggal
- MotoGP Berduka: Para Rider Ucapkan Duka Cita untuk Mendiang Jason Dupasquier
- Klasemen Sementara WorldSBK 2021 Usai Seri Estoril, Portugal
- Hasil Race 2 WorldSBK Estoril: Scott Redding Jatuh, Jonathan Rea Menang
- Klasemen Sementara MotoGP 2021 Usai Seri Mugello, Italia
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Hasil Kualifikasi MotoGP Australia 2025: Sikat Marco Bezzecchi, Fabio Quartararo Sabet Pole
- Hasil FP2 Moto2 Australia 2025: Mario Aji Tembus 5 Besar, Tony Arbolino Terdepan
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...