
Bola.net - Pebalap Ducati Team, Danilo Petrucci, mengaku sedih sekaligus bangga bisa berbagi lintasan dan menjadi rival rider Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP. Menurut Petrucci, Marquez merupakan salah satu rider hebat dan juara besar yang pernah ada di ajang Grand Prix.
Rider asal Italia ini pun mengaku takjub melihat performa Marquez yang begitu garang sejak debutnya di MotoGP pada 2013. Tahun lalu, ia bahkan jauh lebih dominan. Dari 19 seri, ia meraih 18 podium, 13 di antaranya kemenangan, dan sisanya adalah finis ketiga.
"Saat Anda sangat cepat dan Marc dalam masalah, ia bakal tetap coba mengalahkan Anda! Kadang, saya merasa sedih ketika bertarung dengannya, karena saya mencatat lap terbaik dan kemudian ia mengalahkan saya! Tapi memang begitulah dunia balap," tuturnya via Crash.net.
Perbedaan Era Marquez dan Rossi
Petrucci pun senang pernah mengecap rasa mengalahkan Marquez, yakni saat meraih kemenangan di Mugello, Italia, tahun lalu. Menurut Petrucci, sensasi mengalahkan juara dunia seperti Marquez sangatlah fantastis.
"Saya salah satu rider yang bisa mengalahkan Marc pada 2019, dan rasanya menyenangkan bisa berbagi lintasan dengan seorang juara yang telah mengubah era dunia balap, juga seperti Valentino Rossi," ungkap Petrucci.
Meski begitu, rider 29 tahun ini punya pengalaman berbeda soal Rossi, yang juga kawan baiknya. "Saya lebih banyak menonton era Vale di TV karena saat saya turun di MotoGP, ia kesulitan di Ducati. Jadi saya tak pernah lihat ia merebut gelar saat kami berada di trek yang sama," ujarnya.
Sangat Hormati Para Juara
"Saya merasa bangga bisa balapan tak hanya dengan Marc, melainkan juga Jorge, Vale, Dani, dan Casey. Mereka orang-orang yang tadinya hanya saya tonton di TV. Kadang saya bisa mengasapi mereka, tapi saya selalu merasa mereka adalah juara-juara besar," lanjut Petrucci.
"Saya sangat menghormati mereka, karena saya paham betapa sulitnya mengendarai motor MotoGP, betapa sulitnya menang. Jadi saya hanya bisa membayangkan betapa sulitnya memperebutkan gelar dunia. Saya sangat menghormati semua pebalap," pungkas Petrucci.
Petrucci akan kembali bertemu para pebalap MotoGP lainnya dalam uji coba pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 7-9 Februari mendatang.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:23
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...