Ducati Ingin Duel Jorge Martin vs Pecco Bagnaia Membara sampai Valencia: Margin 20 Poin Tidak Banyak

Ducati Ingin Duel Jorge Martin vs Pecco Bagnaia Membara sampai Valencia: Margin 20 Poin Tidak Banyak
Jorge Martin dan Pecco Bagnaia (c) AP Photo/Gregorio Borgia

Bola.net - Manajer Ducati Lenovo Team, Davide Tardozzi, mengaku berharap perebutan gelar dunia antara Jorge Martin dan Pecco Bagnaia membara sampai seri penutup, yakni di MotoGP Valencia pada 15-17 November 2024 mendatang.

Musim 2024 tinggal tersisa tiga seri, yang berarti masih ada 111 poin maksimal yang bisa diperebutkan. Menjelang Seri Thailand pada 25-27 Oktober 2024, Martin memuncaki klasemen pembalap dengan koleksi 424 poin, unggul 20 poin atas Bagnaia.

Siapa yang bakal keluar jadi juara dunia pun sangat sulit diduga-duga, karena Martin dan Bagnaia sama-sama tangguh dan juga sama-sama kerap melakukan kesalahan sendiri. Hal inilah yang membuat aksi saling kejar poin terus terjadi sejak awal musim.

1 dari 2 halaman

Faktor Eksternal Bisa Memengaruhi

Faktor Eksternal Bisa Memengaruhi

Jorge Martin dan Pecco Bagnaia (c) AP Photo/Hiro Komae

Melihat tren yang tak biasa ini, Tardozzi berharap perebutan gelar dunia lagi-lagi berjalan sampai seri penutup, seperti pada 2023 ketika Bagnaia mengalahkan Martin di Valencia. Namun, Tardozzi tak memungkiri bahwa ada banyak faktor eksternal yang bisa memengaruhi.

"Saya berharap perebutan gelar dunia akan mencapai Valencia, tetapi akan ada episode-episode yang akan memengaruhinya. Di sini (Australia), Martin jelas menunjukkan bahwa ia sangat kuat, begitu juga Marc Marquez," ungkapnya lewat Diario AS pada Selasa (22/10/2024).

2 dari 2 halaman

Yakin Pecco Bagnaia Bisa Kejar Poin Jorge Martin

Di lain sisi, Tardozzi sangat yakin bahwa Bagnaia bisa mengejar ketertinggalan dari Martin. Menurutnya, 20 poin bukanlah jarak yang terlalu lebar. Yang harus dilakukan Bagnaia 'hanyalah' konsisten memburu kemenangan dan mengalahkan Martin di tiap balapan.

"Saya rasa margin 20 poin tidaklah banyak. Jika Anda menang dan rival Anda finis ketiga, Anda sudah mendapatkan 9 poin tambahan. Jadi, 20 poin tidak ada apa-apanya dan fair-fair saja untuk terus memikirkan gelar dunia, walau Anda harus tahu bahwa rival Anda sangat kuat," pungkasnya.

Sumber: Diario AS