Ducati Janji Bakal Rayakan Gelar Dunia Jorge Martin Semeriah Gelar Dunia Pecco Bagnaia

Ducati Janji Bakal Rayakan Gelar Dunia Jorge Martin Semeriah Gelar Dunia Pecco Bagnaia
Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin (c) Pramac Racing

Bola.net - CEO Ducati Motor Holding, Claudio Domenicali, berjanji selebrasi gelar dunia MotoGP 2024 bakal sama meriahnya, tak peduli Jorge Martin atau Pecco Bagnaia yang keluar sebagai juara. Menurutnya, meski Martin akan pindah ke Aprilia Racing, gelar dunianya bersama Ducati tetap layak dirayakan.

Seperti musim lalu, Martin dan Bagnaia kembali sengit memperebutkan gelar dunia sampai akhir musim. Musim ini, setelah Seri Jepang, Martin masih memimpin klasemen pembalap dengan keunggulan 10 poin atas Bagnaia dengan empat seri tersisa.

Kepada Corriere della Sera pada Selasa (8/10/2024), Domenicali mengaku kagum melihat betapa ketatnya persaingan kedua rider ini. Pasalnya, kekuatan mereka hampir setara, sehingga saling kejar poin di klasemen terus terjadi. Alhasil, sulit untuk menebak-nebak siapa yang akan keluar sebagai juara.

1 dari 2 halaman

Pecco Bagnaia Lebih Sering Menang dan Lebih Sering Blunder

Pecco Bagnaia Lebih Sering Menang dan Lebih Sering Blunder

Jorge Martin dan Pecco Bagnaia (c) AP Photo/Hiro Komae

"Tahun lalu, sebelum Valencia, saya bilang keduanya sama-sama layak merebut gelar. Kini kisahnya sama, hanya dipisahkan 10 poin. Keseimbangan luar biasa. Pecco menang lebih banyak, tetapi juga melakukan kesalahan lebih banyak. Siapa pun yang tampil lebih solid bakal membawa pulang gelar," ujar Domenicali.

Namun, ada situasi unik yang harus dihadapi Ducati mengenai Martin. Pasalnya, pembalap Prima Pramac Racing itu akan pindah ke Aprilia Racing musim depan. Jika sukses jadi juara dunia di atas Ducati, maka ia berpotensi menempelkan nomor balap 1 ke fairing motor RS-GP pada 2025.

2 dari 2 halaman

Jorge Martin 100% Rider Ducati Sampai Akhir Musim

Meski begitu, Domenicali santai-santai saja. Ia menyatakan, jika Martin benar-benar jadi juara dunia musim ini, maka pihaknya akan tetap merayakan gelar Martin dengan meriah, selayaknya selebrasi mereka jika Bagnaia yang keluar sebagai juara dunia.

"Ya, kami akan tetap merayakannya dengan cara yang sama. Pasalnya, ia tetap 100% pembalap Ducati, dan selama ia bersama kami, ia harus mengerahkan yang terbaik. Tahun depan, barulah kami akan coba mengalahkannya," tutup Domenicali.

Sumber: Corriere della Sera