
Bola.net - Pembalap anyar Red Bull KTM Tech 3, Enea Bastianini, menorehkan hasil mengejutkan dalam balapan MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Minggu (2/3/2025). Meski start dari posisi 20, Bastianini berhasil finis di posisi 9 dengan motor RC16 yang saat ini dianggap kurang kompetitif.
Sebelumnya, Bastianini sempat diragukan setelah kesulitan beradaptasi selama tes pramusim. Ia juga hanya finis ke-18 dalam Sprint, Sabtu (1/3/2025). Ia bahkan tercatat 30 detik lebih lambat dibandingkan catatan waktunya saat menang di trek yang sama pada 2024 bersama Ducati Lenovo Team.
Namun, di balapan utama, Bastianini menggebrak. Ia menyalip banyak pembalap dan finis ke-9, hanya tertinggal 0,124 detik dari Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing). Hasil ini mengingatkan kepada performa Bastianini saat masih membela Ducati, di mana ia selalu tampil kuat pada paruh kedua balapan.
Lebih Cepat dari 7 pembalap Terdepan
"Hasil ini sedikit lebih baik dari dugaan saya. Ini balapan yang baik, terutama di tengah balapan ketika saya lebih cepat dari para rider di tujuh besar. Namun, hal yang terpenting adalah belajar dan memahami bagaimana performa saya dibandingkan pembalap lain, serta mengevaluasi kelebihan dan kekurangan saya," ujarnya via Crash.net.
"Saya kembali mengonfirmasi perasaan saya: kami kehilangan kecepatan di bagian tengah tikungan, terutama di tikungan lambat, dan akibatnya kami kehilangan sekitar 5–6 km/jam. Ini berdampak pada akselerasi keluar tikungan, terutama saat ban masih baru," lanjut juara dunia Moto2 2020 ini.
Bastianini diketahui sempat tertahan di posisi 16 pada 14 lap pertama, tetapi mendadak mampu merangsek ke posisi 10 besar saat balapan menyisakan empat lap. Saat balapan menyisakan dua lap, ia bahkan menyalip Fabio di Giannantonio dan naik ke posisi 9.
Puas Pertahankan Kemampuan Andalan
"Pada awal balapan, saya mencoba melaju lebih cepat, tetapi saya terlalu agresif dan melakukan beberapa kesalahan. Di pertengahan balapan, saya berusaha lebih halus dalam berkendara, mengurangi penggunaan rem mesin," kisah pembalap berjuluk 'Bestia' ini.
"Saya mengubah pengaturan peta mesin, dan motor bekerja lebih baik dibandingkan bagian awal balapan. Saya pun senang karena dengan motor ini saya bisa memanfaatkan keunggulan saya, yaitu di bagian akhir balapan. Dari sisi itu, saya puas,” tutupnya.
Meski begitu, performa apik ini harus dikonfirmasi ulang oleh Bastianini pada seri berikutnya, yakni MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo pada 14-16 Maret 2025 mendatang.
Sumber: Crashnet
Baca Juga:
- Pecco Bagnaia Soal Kemenangan Marc Marquez: Dia Main-Main dengan Saya dan Alex Marquez
- Alex Marquez Soal Taktik Marc Marquez di MotoGP Thailand: Saya Kira Ada Bendera Merah!
- Dominasi Total, Ini 11 Catatan Mentereng Marc Marquez Usai Jadi Raja MotoGP Thailand 2025
- Marc Marquez Usai Dominasi MotoGP Thailand: Rasanya Ducati Sudah Kenal Saya 10 Tahun!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
LATEST UPDATE
-
News 22 Oktober 2025 08:00
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...