Tinggalkan Enea Bastianini Usai MotoGP Catalunya, Alberto Giribuola Bisa Jadi Crew Chief Toprak Razgatlioglu

Tinggalkan Enea Bastianini Usai MotoGP Catalunya, Alberto Giribuola Bisa Jadi Crew Chief Toprak Razgatlioglu
Enea Bastianini dan Alberto Giribuola (c) KTM Factory Racing/Rob Gray (Polarity Photo)

Bola.net - Kabar mengejutkan datang dari Red Bull KTM Tech 3 jelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, 12-14 September 2025. Enea Bastianini dikabarkan ditinggal oleh sang crew chief, Alberto Giribuola, dengan efek langsung setelah naik podium dalam balapan di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, akhir pekan lalu.

Giribuola tadinya merupakan crew chief Andrea Dovizioso di Ducati Team, mengantarkan rider Italia itu jadi runner up MotoGP pada 2017, 2018, dan 2019. Setelah Dovizioso hengkang dari Ducati pada akhir 2020, Giribuola mendampingi Bastianini di Avintia dan Gresini pada 2021-2022, sebelum pindah ke KTM pada 2023 sebagai Koordinator Teknis.

Namun, saat Bastianini datang ke Red Bull KTM Tech 3 tahun ini, ia kembali digandengkan dengan Giribuola demi membantu Bastianini menjalani adaptasi dengan RC16. Pada awal musim ini, jalan mereka bergeronjal, sebelum meraih podium di Sprint MotoGP Ceko dan podium di balapan utama MotoGP Catalunya akhir pekan lalu.

1 dari 2 halaman

Perbedaan Sudut Pandang dengan KTM

Perbedaan Sudut Pandang dengan KTM

Alberto Giribuola (c) KTM Images/Rob Gray (Polarity Photo)

Sayangnya, setelah meraih podium bersama-sama di Catalunya, 'Bestia' dan 'Pigiamino' harus kembali berpisah. Bahkan perpisahan ini harus dilakukan secara mendadak. Sebab, Giribuola dirumorkan pindah ke kubu Yamaha untuk mendampingi Toprak Razgatlioglu di Prima Pramac Racing pada 2026.

Hal ini pun dilaporkan oleh begitu banyak media massa terpercaya MotoGP, termasuk Sky Sport Italia dan GPOne pada Rabu (10/9/2025). Giribuola dikabarkan sudah tak lagi nyaman bekerja di lingkup KTM meski masih memiliki kontrak untuk musim 2026. Meski berhubungan baik dengan Bastianini, ia tetap memilih hengkang.

"Akar masalah dari perpisahannya dengan pabrikan yang bermarkas di Mattighofen (KTM) ternyata berdasar pada perbedaan (sudut pandang) teknis, tetapi juga mengenai perbedaan (sudut pandang) kontrak. Ia bisa berlabuh ke Yamaha atau Aprilia," tulis GPOne.

2 dari 2 halaman

Alberto Giribuola Harus Bayar Uang Penalti ke KTM

GPOne juga melaporkan ada kemungkinan bahwa Giribuola harus membayar sejumlah uang penalti kepada KTM karena hengkang lebih awal dari durasi kontraknya. Namun, juga memungkinkan ada pihak yang mau membantunya membayar penalti tersebut, yakni pabrikan baru yang akan menggaetnya musim depan.

Sky Sport Italia pun menyatakan bahwa tawaran menjadi crew chief Razgatlioglu di Yamaha dan Pramac adalah opsi nyata. "Giribuola punya beberapa peluang di atas mejanya, di antara peluang-peluang itu adalah menjadi pemandu teknis perdana dalam karier MotoGP Toprak Razgatlioglu," tulis mereka.

Jika Giribuola benar-benar menjadi crew chief 'El Turco' di MotoGP 2026, maka ini akan menjadi akhir kerja sama Razgatlioglu dengan Phil Marron, yakni crew chief yang sudah mendampinginya sejak membela Puccetti Kawasaki di WorldSBK, serta membantunya merebut gelar dunia 2021 dan 2024, serta kemungkinan 2025.

Sumber: GPOne, Sky Sport Italia