
Bola.net - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi sama sekali tak kecewa gagal meraih podium di MotoGP Austria pada Minggu (11/8/2019). Menurutnya, finis keempat di Sirkuit Red Bull Ring, yakni daerah kekuasaan Ducati dan Honda, adalah hasil yang cukup baik. Hal ini ia sampaikan kepada GPOne.
Rossi, yang start dari posisi 10, naik ke posisi ketujuh pada lap pertama, dan secara perlahan naik ke posisi 5 usai menyalip Maverick Vinales dan Alex Rins. Ia naik satu posisi lagi usai pebalap Pramac Racing, Jack Miller terjatuh pada Lap 8. The Doctor pun berhasil mempertahankan posisi tersebut sampai finis.
"Ini pekan balap yang baik. Di atas kertas, Austria adalah trek di mana kami pikir kami bakal kesulitan. Nyatanya, kami mampu memperbaiki konsistensi dan grip sejak FP1. Saya rasa saya melakukan start dengan baik, memperbaiki banyak posisi, demi bertarung memperebutkan podium," ungkapnya.
Elektronik dan Kecepatan Lebih Baik
Rossi mengakui Andrea Dovizioso, Marc Marquez, dan Fabio Quartararo jauh lebih kuat, hingga ia tak bisa menempel sampai akhir. "Tapi ini tetap hasil positif, mengingat saya agak kesulitan di lap-lap terakhir. Untungnya saya bisa bertahan di depan Maverick dan Alex," tuturnya.
Kondisi cuaca Austria yang lebih dingin pun memberi kesempatan bagi para rider untuk memakai ban yang lebih lunak. Meski begitu, Rossi justru memilih ban belakang medium. "Kondisinya baik untuk ban lunak, karena suhu lebih rendah, tapi saya tak cocok. Saya harus pakai medium, meski gripnya lebih rendah," ujarnya.
Rossi pun puas atas performanya, mengingat Yamaha memulai paruh kedua musim dengan arah yang benar. "Tampaknya ada perubahan di Yamaha. Mereka bekerja keras demi memperbaiki motor. Saat kami tiba pada Jumat, saya menyadari kami telah mengalami kemajuan pada elektronik dan kecepatan," jelasnya.
Podium Bakal Lebih Menyenangkan
Rossi pun mengaku hanya punya satu masalah dalam balapan ini, yakni start dari barisan keempat. Andai start dari dua barisan terdepan, rider Italia berusia 40 tahun ini yakin bisa meraih hasil yang lebih baik dan mampu menantang Quartararo.
"Saya tak bisa berbuat lebih. Fabio lebih cepat, dan ia bekerja sangat baik pula. Ban belakangnya tak cepat aus dan ia bisa pakai ban lunak. Ia lebih percaya diri sementara saya kesulitan. Ini tetap balapan yang baik, tapi jelas podium akan lebih menyenangkan," pungkasnya.
Berkat hasil ini, Rossi kembali ke peringkat kelima pada klasemen pebalap MotoGP dengan 103 poin. Meski begitu, ia hanya unggul satu poin dari Maverick Vinales di peringkat keenam, dan hanya unggul 11 poin dari Quartararo di peringkat ketujuh.
(GPOne/Anindhya Danartikanya)
Baca Juga:
- Austria Dikuasai Ducati-Honda, Fabio Quartararo Puas Naik Podium
- Rossi: Dovizioso vs Marquez? Saya Lebih Suka Catalunya Bareng Lorenzo!
- CEO KTM Akui Johann Zarco Minta Putus Kontrak
- Marc Marquez: Andrea Dovizioso Main-Main dengan Saya
- Highlight MotoGP Austria: Dovizioso Bekuk Marquez di Tikungan Terakhir
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03 -
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...

















![[Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: 8 Hal SPPG Polri [Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: 8 Hal SPPG Polri](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/bG0tqOwy-_YI5YVW1p05N-EYIAY=/673x379/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388639/original/065791800_1761125754-WhatsApp_Image_2025-10-21_at_16.53.30__1_.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4056987/original/071041600_1655545181-bee4c6fc-b1c6-43a7-ae8f-fb56f7cb0fe2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388847/original/010048000_1761138714-Prabowo_Ramaphosa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5241515/original/091072200_1748962138-megawati2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5211762/original/048881600_1746595387-20250507-Kunjungan_Bill_gates-AFP_3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388829/original/022067400_1761135870-Presiden_Brasil.jpg)

