
Bola.net - Legenda AMA Supercross, Chad Reed, mengaku sebagai salah satu orang yang meyakini bahwa motor Honda RC213V merupakan salah satu motor terburuk yang ada di MotoGP. Meski begitu, keburukan motor itu justru tertutupi oleh talenta dan kemampuan hebat Marc Marquez.
Sejak 2013, memang hanya Marquez rider Honda yang mampu merebut gelar dan mendominasi satu musim dengan begitu banyak kemenangan. Rider Honda lainnya juga bisa menang, namun tak mampu menyaingi dominasi sang delapan kali juara dunia.
Hal ini bahkan diakui oleh rider LCR Honda, Cal Crutchlow, yang meski sukses merebut tiga kemenangan, secara blak-blakan menyebut RCV sebagai salah satu motor yang tersulit dikendarai. Ia bahkan sangat vokal menyuarakan keinginannya mengubah RCV agar lebih bersahabat untuk rider lain, terutama untuk rider muda.
Marquez Terlalu Hebat Sampai Terkesan 'Brengsek'
"Saya rasa Marc terlalu hebat. Ketika Anda mengendarai salah satu motor paling buruk di paddock, meskipun Honda adalah Honda... Kadang saya merasa beruntung bisa punya beberapa kawan di paddock (MotoGP) yang bisa diajak mengobrol di balik layar!" ujar Reed kepada The Race.
Reed yang berkawan baik dengan Marquez, juga mengaku takjub pada kelihaiannya di lintasan. Salah satu momen yang sangat ia ingat adalah saat Marquez bertarung sengit dan mengalahkan Fabio Quartararo di lap terakhir di Misano dan Thailand tahun lalu.
"Marc membelokkan setir kapal menuju arah yang ia mau, seperti yang dilakukan sebuah pabrikan saat Anda menang. Tapi, sialan, dia memang hebat juga. Tahun lalu, saat Fabio ada di lap terakhir, Marc membuat kemenangannya tampak terlalu mudah, sampai-sampai Anda berpikir, 'Dasar brengsek!'" ungkap pria Australia ini.
Berharap Rider Lain Bikin MotoGP Lebih 'Seru'
Reed bahkan yakin Marquez bisa merebut gelar dunianya yang kesembilan pada 2020, menyamai rekor Valentino Rossi. Meski begitu, ia berharap rider-rider lainnya bisa memberikan pertunjukan lebih seru dengan cara mempersulit langkah Marquez di papan atas.
"Saya rasa ia akan juara lagi, tapi saya harap rider lainnya bisa menciptakan sesuatu. Tampaknya Ducati mengalami peningkatan di tikungan, tapi hal macam itu membuat area lain jadi berkurang. Apakah mereka masih bisa mengerem dan berakselerasi sebaik dulu? Kita lihat saja nanti," tutupnya.
Video: Debut di MotoGP Virtual Race, Jorge Lorenzo Langsung Menang
Baca Juga:
- Chad Reed: Crew Chief Lama Valentino Rossi Tak Ada Gunanya
- Formula 1 Resmi Rilis Jadwal 8 Balapan Pertama Musim 2020
- Mick Doohan-Valentino Rossi, 'Dream Team' yang Gagal Terwujud di MotoGP
- Bukan Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci Akui Terdepak dari Ducati
- 'Drama Corona': Dani Pedrosa Nyaris Dikarantina Jelang Uji Coba KTM
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...