Marc Marquez Nasehati Ducati Tak Boleh Jemawa: Jangan Kelewat Pede Bisa Juarai MotoGP 2025

Marc Marquez Nasehati Ducati Tak Boleh Jemawa: Jangan Kelewat Pede Bisa Juarai MotoGP 2025
Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Bola.net - Marc Marquez menyarankan Ducati Lenovo Team untuk tidak jemawa menghadapi MotoGP 2025 hanya karena kini mereka memiliki 'dream team'. Ia belajar dari musim 2017, ketika ia tak disangka-sangka harus bertarung dengan Andrea Dovizioso, yang tadinya bukan unggulan.

Setelah menjuarai 2022 dan 2023 bersama Pecco Bagnaia, begitu juga 2024 dengan Jorge Martin, Ducati tak pelak lagi difavoritkan juara lagi musim ini. Apalagi kini tim pabrikan mereka menandemkan Bagnaia dan Marquez, yang mengawinkan total delapan gelar dunia di kelas para raja.

Marquez memahami bahwa skuad barunya itu sangat bersemangat menyongsong musim 2025 dengan susunan pembalap yang tangguh. Namun, ia juga memperingatkan bahwa mereka harus tetap mengamati dan bahkan mewaspadai gerak-gerik empat pabrikan lainnya.

1 dari 2 halaman

Waspadai Yamaha dan Fabio Quartararo

Waspadai Yamaha dan Fabio Quartararo

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

"Bisa menjadi atmosfer yang berbahaya memikirkan bahwa Ducati bisa merebut gelar dunia. Namun, sebagai tim, kami menganggap pabrikan-pabrikan lainnya ada di level yang sama. Pasalnya, kami ini ada di MotoGP," ungkap Marquez kepada Crash.net pada Selasa (21/1/2025).

Selain yakin Aprilia dan KTM akan berusaha mempersulit langkah Ducati, Marquez juga mewaspadai kemajuan dari Yamaha. Pasalnya, pabrikan Garpu Tala mulai menunjukkan tanda-tanda bangkit pada bagian akhir musim lalu bersama rider andalan mereka, Fabio Quartararo.

"Kita tahu tahun lalu Yamaha mengalami kemajuan, dan mereka bisa tiba di (tes) Malaysia dengan motor baru. Mereka juga punya Quartararo, yang merupakan rider yang super baik. KTM sama, begitu juga Aprilia dan Honda," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Teringat Gebrakan Andrea Dovizioso pada 2017

Pembalap Spanyol ini pun teringat pada musim 2017, ketika ia masih membela Repsol Honda sebagai juara dunia bertahan. Kala itu, Dovizioso yang masih membela Ducati Team secara tak terduga justru menjadi rival terkuatnya setelah sekadar duduk di peringkat kelima pada 206.

"Yang saya pelajari ketika melawan Dovizioso pada 2017 adalah, Anda harus memperhatikan semua orang, karena dari satu musim ke musim lainnya, situasi bisa berubah," pungkas pembalap berusia 31 tahun ini.

Bagnaia dan Marquez akan kembali turun lintasan dalam tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 5-7 Februari 2025, dan lanjut ke Sirkuit Buriram, Thailand, pada 12-13 Februari 2025. Seri pembuka MotoGP 2025 juga akan digelar di Buriram, tepatnya pada 28 Februari-2 Maret 2025.

Sumber: Crashnet