Marc Marquez Sebut Nasib Kolaborasinya dengan Red Bull Ada di Tangan Ducati

Marc Marquez Sebut Nasib Kolaborasinya dengan Red Bull Ada di Tangan Ducati
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez (c) Gresini Racing

Bola.net - Marc Marquez menyatakan bahwa dirinya bertekad melanjutkan kerja sama dengan Red Bull di MotoGP 2025. Namun, ia tak memungkiri bahwa kolaborasi ini bisa saja berakhir jika Ducati Lenovo Team tak memberikan lampu hijau. Pasalnya, skuad ini disponsori oleh rival Red Bull, Monster Energy.

Marquez sendiri sudah disponsori secara pribadi oleh Red Bull sejak 2008, yakni tahun perdananya di kelas GP125, ketika ia masih membela KTM. Sejak itu, Red Bull terus mendukungnya, dan bahkan sampai memutuskan untuk ikut menjadi salah satu co-sponsor Repsol Honda mulai 2015.

Kesetiaan Red Bull pada Marquez pun diuji ketika sang delapan kali juara dunia memilih meninggalkan Repsol Honda demi Gresini Racing musim ini. Sekalinya Marquez hengkang, Red Bull ikut hengkang pula dari Repsol Honda, tetapi tetap menjadi sponsor pribadi bagi rider Spanyol itu.

1 dari 2 halaman

Terancam Kehilangan 5 Sponsor Pribadi

Terancam Kehilangan 5 Sponsor Pribadi

Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez (c) Gresini Racing

Terpuruk bersama Honda selama empat tahun, Marquez nekat memutuskan kontrak yang masih tersisa semusim demi membela Gresini, yang merupakan tim satelit Ducati. Ambisi Marquez untuk kembali merebut gelar dunia sekali lagi terbukti dari kenekatannya meninggalkan Gresini demi Ducati Lenovo Team pada 2025.

"Level Gresini Racing sangat dekat dengan tim pabrikan. Jadi, bertahan di Gresini bisa jadi opsi yang baik, apalagi jika dapat motor pabrikan. Sayangnya, saya tak punya kans itu. Namun, saya dapat jalan lain, yakni jalan terbaik, jalan yang membawa saya ke tim pabrikan Ducati," ujar Marquez via GPOne, Kamis (15/8/2024).

Namun, dengan membela Ducati Lenovo Team, Marquez terancam kehilangan lima sponsor pribadi yang diduga memberinya insentif yang sangat masif, yakni Estrella Galicia, Samsung, Allianz, Oakley, dan Red Bull. Pasalnya, sponsor-sponsor ini merupakan rival dari lima sponsor besar Ducati Lenovo Team.

2 dari 2 halaman

Kesuksesan di Trek Lebih Penting

Menurut Marquez, memang tak punya banyak pilihan jika benar-benar ingin kembali merebut gelar dunia. Ia bahkan secara gamblang menyatakan bahwa yang terpenting saat ini adalah kesuksesan di lintasan, bukan kesuksesan secara finansial berkat sponsor-sponsornya yang setia.

Atas alasan ini, ia mensinyalir bakal legawa jika Ducati melarangnya melanjutkan kerja sama dengan Red Bull. Sebagai catatan, hal serupa juga harus dilakoni Enea Bastianini pada 2023, di mana ia terpaksa meninggalkan Red Bull demi Monster Energy ketika membela Ducati Lenovo Team.

"Saya ada titik pada karier balap saya di mana satu-satunya hal terpenting adalah berada di tempat yang tepat demi jadi yang terbaik di trek. Saat ini, tempat itu adalah tim pabrikan Ducati. Saya sudah bersama Red Bull sejak 2008 dan saya ingin terus bekerja dengan mereka. Namun, kini kuncinya ada di tangan Ducati," tutup Marquez.

Sumber: GPOne