Marc Marquez Soal Perselisihan dengan Valentino Rossi: Kami Nggak Saling Butuh, Tapi MotoGP Butuh Kami

Marc Marquez Soal Perselisihan dengan Valentino Rossi: Kami Nggak Saling Butuh, Tapi MotoGP Butuh Kami
Marc Marquez dan Valentino Rossi (c) Ducati Corse, VR46 Racing Team

Bola.net - Marc Marquez tak memusingkan rekor atau opini Valentino Rossi tentang dirinya, meski kini hanya berjarak satu langkah dari gelar dunia ke-10. Rider Ducati Lenovo Team itu memilih fokus pada orang-orang yang ia anggap memiliki kontribusi nyata dalam kariernya di MotoGP.

Kedua rider ini tadinya bersahabat, sebelum berselisih pada 2015 usai Rossi menuduh Marquez membantu Jorge Lorenzo jadi juara. Tahun ini adalah peringatan 10 tahun perselisihan mereka, yang uniknya juga jadi momen Marquez menyamai rekor sembilan gelar milik Rossi.

Pada 2026, Marquez berpeluang mencapai gelar ke-10. Jika berhasil, maka ia akan mematahkan rekor Rossi dan Mike Hailwood, serta menjadi pembalap dengan gelar dunia terbanyak ketiga sepanjang sejarah Grand Prix, di belakang Giacomo Agostini (15) dan Angel Nieto (13).

1 dari 2 halaman

Tak Peduli Rekor Valentino Rossi, Marc Marquez Fokus pada Diri Sendiri

Tak Peduli Rekor Valentino Rossi, Marc Marquez Fokus pada Diri Sendiri

Valentino Rossi dan Marc Marquez (c) VR46 Racing Team, Ducati Corse

Marquez mengakui sepak terjangnya membuatnya selalu dibanding-bandingkan dengan Rossi. Namun, ia mengaku tak pernah memikirkan rekor-rekor 'The Doctor'. Baginya, meraih gelar ke-10 bukan soal rivalitasnya dengan Rossi, melainkan soal kerja keras dirinya sendiri dan timnya.

Marquez juga yakin Rossi juga akan 'bodo amat' jika ia benar-benar meraih gelar ke-10. "Apakah saya terobsesi Rossi? Semua orang melihat sesuatu dengan cara yang berbeda. Saya tidak hidup dengan menoleh ke belakang," ujar Marquez dalam gelar wicara 'El Larguero'.

"Jika saya memenangkan gelar dunia ke-10, saya rasa ia tidak akan khawatir. Dan, sejujurnya, saya tidak peduli. Saya fokus pada mereka yang memberi saya hal-hal berharga," lanjut pembalap asal Spanyol berusia 32 tahun ini seperti yang dikutip oleh Crash.net.

2 dari 2 halaman

Dunia Balap Motor Butuh Valentino Rossi dan Marc Marquez

Musim ini, Marquez dan Rossi juga sempat jadi topik hangat pembicaraan di media sosial setelah mereka berpapasan tanpa saling sapa di pitlane Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol. Marquez pun mengaku hal itu bukanlah masalah besar dan sudah jadi hal biasa.

"Apa yang akan terjadi jika kami bertemu? Tidak, kami tidak akan saling mengucapkan 'halo'. Dia tidak membutuhkan saya, dan saya tidak membutuhkannya. Namun, dunia balap motor membutuhkan kami berdua," pungkas Marquez.

Uniknya, musim ini Marquez bertandem dengan anak didik Rossi, Pecco Bagnaia. Bersama-sama, mereka membantu Ducati menyabet gelar dunia konstruktor dan Ducati Lenovo Team menyabet gelar dunia tim, sehingga Ducati sukses meraih gelar Triple Crown MotoGP 2025.

Sumber: El Larguero, Crashnet