
Bola.net - - Crew chief Francesco 'Pecco' Bagnaia di Alma Pramac Racing, Cristian Gabarrini mengaku kagum pada performa pebalapnya tersebut selama masa uji coba MotoGP, baik di Valencia dan Jerez, Spanyol pada November lalu, serta di Sepang, Malaysia baru-baru ini. Hal tersebut disampaikan Gabarrini dalam wawancaranya bersama Moto.it.
Meski sekadar mengendarai motor Ducati tahun lalu, yakni Desmosedici GP18, Bagnaia memang diketahui langsung tampil baik di Valencia dan Jerez, di mana ia duduk di posisi 11 dan 9. Dalam uji coba di Sepang, ia malah membuat gebrakan dengan menduduki posisi tercepat kedua, menjadi satu dari empat rider Ducati yang menguasai catatan waktu.
"Pecco telah tampil baik sejak pertama kali mengendarai motor kami di Valencia dan terus mengalami peningkatan. Ia juga terus melakukannya setiap hari di Malaysia. Ini membuktikan bahwa ia rider yang hebat. Ini juga menyatakan fakta bahwa ia paham benar apa yang harus ia lakukan dalam uji coba," ungkap Gabarrini.
Perbedaan dengan Pebalap Lain
Disebut-sebut sebagai rider VR46 Rider Academy yang paling bertalenta, Bagnaia diakui Gabarrini punya pondasi yang kuat dan menjanjikan dalam debutnya di MotoGP. Juara dunia Moto2 2018 ini bekerja dengan sangat tenang dan punya kemampuan menganalisa situasi dengan baik hingga mampu meningkatkan kualitas performa mereka pada sesi-sesi berikutnya.
"Setiap rider mulai dari level tertentu dan akhirnya pasti akan lebih baik. Tapi yang membedakan adalah di mana mereka memulai. Ini kualitas yang hanya dimiliki sedikit rider. Seringnya, rider mencatat waktu yang baik tanpa tahu penyebabnya, tanpa menyadari bagaimana ia bisa meraihnya. Pebalap yang 'baik' justru punya karakter ini: mereka meraih hasil baik dan tahu mengapa bisa meraihnya," ungkap Gabarrini.
Kualitas Mirip dengan Marquez
Opini Gabarrini soal Bagnaia ini tentu tak bisa dianggap enteng. Pengalamannya menangani Casey Stoner, Marc Marquez, Jack Miller dan Jorge Lorenzo sudah cukup membuatnya lihat dalam menilai kualitas seorang pebalap. Meski gaya balap Bagnaia dianggap mirip dengan Lorenzo, pria Italia ini menyebut rider 22 tahun tersebut punya karakter dan mentalitas yang sangat mirip dengan Marquez.
"Saya melihat kualitas ini dalam diri Marc. Saya bekerja dengannya saat ia menjalani debut di MotoGP, dan saya terkesan atas kemampuannya tak pernah lupa pada apa yang sudah ia pelajari. Sekalinya ia mendalami suatu aspek berkendara demi tampil kuat, maka hal ini akan ada di dalam dirinya selama-lamanya. Inilah kualitas yang juga dimiliki Pecco," pungkas Gabarrini.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 19:30
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
-
Otomotif 6 September 2025 18:37
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
-
Otomotif 6 September 2025 18:32
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
-
Otomotif 6 September 2025 17:46
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:33
-
Liga Italia 6 September 2025 20:33
-
Otomotif 6 September 2025 20:29
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...