
Bola.net - Pebalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, tak sabar untuk melihat performa dan potensinya yang sesungguhnya di MotoGP, yakni saat ia mendapatkan Ducati Desmosedici GP20, motor yang juga bakal dikendarai sang tandem, Jack Miller. Hal ini ia nyatakan kepada Motorsport Total.
Menjalani debutnya di MotoGP musim ini, rider yang disapa 'Pecco' ini sekadar mendapatkan GP18, yang dipakai Jorge Lorenzo di tim pabrikan musim lalu. Sementara itu, Miller, yang sudah menjalani tahun kedua di Ducati, mendapatkan GP19 seperti milik Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Bagnaia pun mengakui bahwa proses adaptasinya tak semudah Fabio Quartararo dan Yamaha, namun juga menyatakan bahwa GP18 merupakan motor yang cukup rumit. Apalagi ia tak bisa punya referensi nyata, karena tiga rider Ducati lainnya memakai motor yang lebih baru.
Sulit Pelajari Data Rider Lain
Juara dunia Moto2 2018 ini pun mengaku selalu mempelajari data yang bisa ia akses dari Dovizioso, Petrucci, dan Miller, namun tetap saja tak bisa dibandingkan secara jelas dengan datanya sendiri, mengingat GP18 dan GP19 memiliki banyak perbedaan.
"Saya melihat data semua pebalap Ducati, tapi sulit karena mereka mengendarai motor berbeda. Ada beberapa perbedaan pada rekaman data, jadi memang lebih baik memakai data tahun lalu. Tapi kami akan lihat lebih jauh data mereka saat saya pakai motor terbaru nanti," ungkapnya.
Belajar dari Jack Miller
Atas alasan ini, Bagnaia tak sabar menanti musim 2020, di mana ia dan Miller akan sama-sama mendapatkan GP20. Anak didik Valentino Rossi di VR46 Riders Academy ini juga yakin bisa mendapatkan banyak pelajaran dari JackAss, yang sudah turun di MotoGP sejak 2015.
"Jack orang yang baik dan ia merupakan pebalap yang sangat cepat. Sangat menari untuk bekerja keras ketika kami mengendarai motor yang sama. Saya akan mendapatkan motor yang sama dengan para rider pabrikan. Ini menarik karena saya bisa membaca data mereka," tutupnya.
Bagnaia, yang berusia 22 tahun, saat ini duduk di peringkat 15 pada klasemen pebalap MotoGP dengan koleksi 29 poin. Hasil terbaiknya musim ini adalah finis ketujuh di Red Bull Ring, Austria bulan lalu.
Sumber: Motorsport Total
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...