
Bola.net - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, tak kelewat kecewa harus finis kedua dalam MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pada Minggu (3/11/2019), mengingat dirinya terpaksa start ke-11 usai kecelakaan hebat di sesi kualifikasi sehari sebelumnya.
Marquez menjalani start dengan sangat baik, langsung melaju di posisi kelima pada lap pertama, dan naik ke posisi ketiga pada lap berikutnya. Ia pun akhirnya naik satu posisi usai menyalip Jack Miller di Tikungan 14 pada Lap 3. Sayangnya, ia tak cukup cepat untuk mengejar Maverick Vinales.
"Saya senang finis kedua. Ini balapan yang menakjubkan. Saya menjalani lap pertama yang mengagumkan. Saya menghabiskan ban di tiga lap pertama, dan sempat kehilangan waktu karena bertarung dengan Jack. Tapi target saya sudah di depan mata," ungkapnya kepada reporter MotoGP, Simon Crafar, di parc ferme.
Lebih Bahagia untuk Alex Marquez
"Maverick sudah melaju jauh di depan, jadi peluang terbaik kami adalah seperti di Phillip Island, di mana kami melaju di belakangnya. Saat ia unggul 1,5 detik, saya coba bertahan, tapi berkali-kali melakukan kesalahan. Tapi saya puas atas balapan ini," lanjutnya.
2⃣ 2019 World Champions 🏆
— MotoGP™ 🇲🇾 (@MotoGP) November 3, 2019
1⃣ family ❤️
What a season for the Marquez' brothers @alexmarquez73 & @marcmarquez93 🙌#AM73WorldChampion 🎯 #8ball 🎱 pic.twitter.com/xeuFjuAAl8
Gagal menang juga tak mengurangi kebahagiaan Marquez karena sang adik yang juga rider Estrella Galicia 0,0 Marc VDS, Alex Marquez, sukses mengunci gelar dunia Moto2 2019 beberapa jam sebelumnya, usai finis kedua dalam balapan di kelas tersebut.
"Anda tak bisa bayangkan betapa bahagianya saya hari ini berkat gelar dunia yang diraih adik saya. Ia layak mendapatkannya, ia bekerja sangat keras. Tak pernah mudah menjadi adik saya, tapi dia Alex Marquez, bukan sekadar adik saya. Kini ia punya dua gelar dunia, Moto3 dan Moto2," ujar Marquez.
Pernah Bertemu Afridza Munandar
Delapan kali juara dunia ini juga menolak lupa pada rider muda Indonesia, Afridza Munandar, yang meninggal dunia usai mengalami kecelakaan hebat dalam balapan pertama Idemitsu Asia Talent Cup di sirkuit yang sama pada Sabtu (2/11/2019).
Día triste en el motociclismo. Ha fallecido Afridza Munandar esta tarde tras un accidente en la carrera de la Asian Talent Cup! RIP Afridza! 🙏
— Marc Márquez (@marcmarquez93) November 2, 2019
Sad day for motorcycling. Afridza Munandar has passed away this afternoon after an accident in the Asian Talent Cup race! RIP Afridza🙏 pic.twitter.com/qe2xK6KgKf
"Satu lagi wajah yang tak boleh kita lupakan adalah Afridza Munandar. Ia masih sangat muda. Saya pernah bertemu dengannya sekali. Ia anak yang baik. Tapi memang disayangkan bahwa terkadang di dunia balap motor terjadi peristiwa macam ini. Semoga keluarganya punya hati besar," ungkap Marquez.
Dengan hasil ini, Marquez pun makin kokoh di puncak klasemen pebalap dengan koleksi 395 poin. Ia berhasil mematahkan rekor jumlah poin terbanyak dalam satu musim yang selama ini dipegang Jorge Lorenzo, usai menjuarai MotoGP 2010 bersama Yamaha,
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 15:46
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:01
-
Voli 6 September 2025 15:52
-
Voli 6 September 2025 15:48
-
Voli 6 September 2025 15:48
-
Voli 6 September 2025 15:48
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...