
Bola.net - Pereli nasional Rifat Sungkar akan bersaing dengan pereli Subhan Aksa serta dengan pereli kelas dunia pada Kejuaraan Reli Dunia (WRC) 2012 di Yunani atau lebih dikenal Acropolis Rally, 24-27 Mei mendatang.
"Subhan partner saya. Tapi tetap harus bersaing dengan adil di lapangan," kata Rifat Sungkar.
Meski sama-sama berasal dari Indonesia, kedua pereli ini akan bersaing habis-habisan guna menjadi yang terbaik pada reli yang menempuh jarak 1.661,39 km itu.
Rifat, pereli yang memperkuat Fastron World Rally Team mengaku, Subhan Aksa yang memperkuat tim Bosowa Rally Team telah memiliki pengalaman yang cukup banyak di ajang WRC. Kondisi ini jelas akan lebih mudah untuk melakukan adaptasi dengan lintasan.
Meski baru turun di WRC, Rifat menyatakan tidak patah semangat. Untuk mendukung agar mendapatkan hasil terbaik anak pasangan Helmy dan Ria Sungkar itu menunjuk Steve Lancaster sebagai navigator untuk menggantikan Scott Beckwith yang berhalangan.
"Saya akan tetap berusaha menjadi yang terbaik. Yang jelas persiapan untuk turun di Reli Acropolis ini sudah cukup bagus," kata pereli yang menggunakan kendaraan Subaru ini.
Rifat mengaku selain harus berhadapan dengan pereli nasional, lainnya, lawan yang harus dihadapi adalah lintasan gravel yang penuh tantangan dengan jalanan berbatu kerikil. Selain itu juga dihadapkan dengan cuaca yang panas.
Sementara itu, Subhan Aksa mengaku telah mempersiapkan diri dengan baik untuk turun di Reli Acropolis. Bahkan anak pengusaha nasional ini terus menjaga kebugarannya sepulang dari Reli Argentina beberapa waktu lalu.
Untuk mendukung kinerja selama menjalani reli yang biasa dikenal dengan sebutan Reli Para Dewa ini, Subhan Aksa akan didukung navigator berpengalaman asal Selandia Baru, Jeff Judd.
"Kita sudah membahas banyak hal dengan Jeff dan saya merasa cocok. Tinggal nanti menyusun strategi komunikasi di saat melintasi SS (special stage) agar tidak ada kesalahpahaman. Kami akan membuat kode-kode komunikasi tersendiri," kata pereli yang akrab dipanggil Ubang itu.
Pada Reli Acropolis ini pasangan Subhan Aksa/Jeff Judd akan mengandalkan kendaraan Mitsubishi Evolution X yang dipasok oleh Racetorque Australia. Kendaraan ini dinilai cukup kompetitif untuk menyelesaikan reli dunia ini. (ant/kny)
"Subhan partner saya. Tapi tetap harus bersaing dengan adil di lapangan," kata Rifat Sungkar.
Meski sama-sama berasal dari Indonesia, kedua pereli ini akan bersaing habis-habisan guna menjadi yang terbaik pada reli yang menempuh jarak 1.661,39 km itu.
Rifat, pereli yang memperkuat Fastron World Rally Team mengaku, Subhan Aksa yang memperkuat tim Bosowa Rally Team telah memiliki pengalaman yang cukup banyak di ajang WRC. Kondisi ini jelas akan lebih mudah untuk melakukan adaptasi dengan lintasan.
Meski baru turun di WRC, Rifat menyatakan tidak patah semangat. Untuk mendukung agar mendapatkan hasil terbaik anak pasangan Helmy dan Ria Sungkar itu menunjuk Steve Lancaster sebagai navigator untuk menggantikan Scott Beckwith yang berhalangan.
"Saya akan tetap berusaha menjadi yang terbaik. Yang jelas persiapan untuk turun di Reli Acropolis ini sudah cukup bagus," kata pereli yang menggunakan kendaraan Subaru ini.
Rifat mengaku selain harus berhadapan dengan pereli nasional, lainnya, lawan yang harus dihadapi adalah lintasan gravel yang penuh tantangan dengan jalanan berbatu kerikil. Selain itu juga dihadapkan dengan cuaca yang panas.
Sementara itu, Subhan Aksa mengaku telah mempersiapkan diri dengan baik untuk turun di Reli Acropolis. Bahkan anak pengusaha nasional ini terus menjaga kebugarannya sepulang dari Reli Argentina beberapa waktu lalu.
Untuk mendukung kinerja selama menjalani reli yang biasa dikenal dengan sebutan Reli Para Dewa ini, Subhan Aksa akan didukung navigator berpengalaman asal Selandia Baru, Jeff Judd.
"Kita sudah membahas banyak hal dengan Jeff dan saya merasa cocok. Tinggal nanti menyusun strategi komunikasi di saat melintasi SS (special stage) agar tidak ada kesalahpahaman. Kami akan membuat kode-kode komunikasi tersendiri," kata pereli yang akrab dipanggil Ubang itu.
Pada Reli Acropolis ini pasangan Subhan Aksa/Jeff Judd akan mengandalkan kendaraan Mitsubishi Evolution X yang dipasok oleh Racetorque Australia. Kendaraan ini dinilai cukup kompetitif untuk menyelesaikan reli dunia ini. (ant/kny)
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 17 Januari 2025 14:01
Indonesia Ingin Jamu WRC pada 2026, IMI: MotoGP Sudah, Kini Tinggal Formula 1
-
Otomotif 16 Januari 2025 16:08
Indonesia Target Jadi Tuan Rumah World Rally Championship 2026, di Mana Tempatnya?
-
Otomotif 14 Februari 2022 13:45
Rifat Sungkar Soal Kotornya Trek Mandalika: Biasa Saja Kok, Namanya Juga Sirkuit Baru
-
Otomotif 4 Desember 2020 10:15
Rehat Sejenak dari MotoGP, Franco Morbidelli Hadapi Para Pereli Terbaik di WRC Monza
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:22
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:16
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 19:13
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:09
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Hasil Kualifikasi MotoGP Australia 2025: Sikat Marco Bezzecchi, Fabio Quartararo Sabet Pole
- Hasil FP2 Moto2 Australia 2025: Mario Aji Tembus 5 Besar, Tony Arbolino Terdepan
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...