Sirkuit Mandalika Lakukan Modifikasi demi Balap Mobil, Sebut Takkan Pengaruhi Homologasi MotoGP

Sirkuit Mandalika Lakukan Modifikasi demi Balap Mobil, Sebut Takkan Pengaruhi Homologasi MotoGP
Sirkuit Mandalika, Lombok (c) Bola.net/Anindhya Danartikanya

Bola.net - Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengakui akan melakukan modifikasi berupa pemotongan aspal run off Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Hal Ini dilakukan demi menyesuaikan homologasi ajang balap mobil Internasional yang digelar pada Mei 2025 nanti.

Sirkuit Mandalika sendiri merupakan salah satu tuan rumah MotoGP, sehingga harus menaati aturan homologasi  Federasi Balap Motor Internasional (FIM). Mereka pun selalu berhasil memenuhi aturan ini, tetapi juga akan berkolaborasi dengan Federasi Balap Mobil Internasional (FIA).

Seperti yang diketahui, agenda Sirkuit Mandalika sepanjang 2025 cukup padat. Tak hanya bakal menjamu MotoGP, sirkuit ini juga akan menjamu ajang balap mobil bergengsi, yakni Fanatec GT World Challenge Asia yang bakal digelar pada 9-11 Mei 2025.

1 dari 2 halaman

Pastikan Layout Lintasan Tidak Berubah

Pastikan Layout Lintasan Tidak Berubah

Sirkuit Mandalika, Lombok (c) Bola.net/Anindhya Danartikanya

"Lintasan Sirkuit Mandalika tidak berubah, yang dimodifikasi adalah run off di lima tikungan. Ini tidak menyalahi homologasi untuk ajang MotoGP," kata Direktur Utama MGPA Priandhi Satria kepada Antara di Lombok Tengah, Senin (10/2/2025).

Langkah ini dilakukan setelah MGPA menerima rekomendasi FIA, yang tentunya menetapkan standar keselamatan, regulasi teknis, dan homologasi sirkuit balap mobil. Berbagai inspeksi dan penyesuaian akan dilakukan di Sirkuit Mandalika untuk memenuhi standar mereka.

"Ajang balap roda empat seperti ajang balap GT-Fanatec Asia dan Porsche Carrera Cup Asia menggunakan homologasi FIA," kata Priandhi. Sebagai catatan, Porsche Carrera Cup Asia akan digelar di Sirkuit Mandalika pada 22-24 Agustus 2025.

2 dari 2 halaman

Homologasi Balap Motor vs Balap Mobil

Priandhi juga mengatakan homologasi balap motor dan mobil memiliki perbedaan, sehingga FIA dan FIM berkoordinasi agar Sirkuit Mandalika bisa menggelar keduanya. "Panjang run off yang awalnya 10 meter dipotong 8 meter dan menjadi 2 meter dari garis putih lintasan sirkuit, yang dimulai dikerjakan di April," ujarnya.

Ia juga mengatakan MGPA akan memotong aspal run off di beberapa aspal tikungan dan diganti oleh krikil atau gravel sehingga diperluas sesuai rekomendasi FIA. "Luas aspal run off Sirkuit Mandalika yang dipotong ini sekitar 1000 meter persegi," kata Priandhi.

Pada 2023, FIA sudah dua kali melakukan inspeksi yang dihadiri wakil Ikatan Motor Indonesia (IMI). Mereka memberikan beberapa catatan resmi perihal perubahan yang harus dilakukan oleh MGPA sehingga sirkuit ini bisa menggelar balap roda empat naungan FIA.

Sumber: Antara