'Tak Ada Alasan, Ducati Wajib Juarai WorldSBK-MotoGP 2019'

'Tak Ada Alasan, Ducati Wajib Juarai WorldSBK-MotoGP 2019'
Chaz Davies (c) Ducati

Bola.net - - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti menyatakan tak ada alasan lagi bagi pihaknya untuk tak merebut gelar dunia baik di WorldSBK maupun MotoGP. Hal ini disampaikan Ciabatti dalam wawancaranya bersama Speedweek baru-baru ini.

Selama beberapa tahun terakhir, Ducati memang menjadi tim papan atas di kedua kejuaraan tersebut, namun belum mampu mematahkan dominasi para rival terkuatnya. Di MotoGP, mereka harus menghadapi Honda dan Marc Marquez, sementara di WorldSBK, ada Kawasaki dan Jonathan Rea.

Ducati belum lagi mengecap gelar dunia di MotoGP sejak 2007, yang kala itu diraih oleh Casey Stoner. Pabrikan asal Italia ini juga belum lagi merebut gelar di WorldSBK sejak 2011, di mana mereka juara lewat Carlos Checa dan Althea Racing.

"Di atas kertas, Honda dan Marc dominan di MotoGP, sementara Jonathan dan Kawasaki dominan di WorldSBK. Nyatanya, Jonathan punya 'kehidupan' yang lebih simpel dari Marc, karena Kawasaki fokus secara eksklusif pada WorldSBK dan Jonathan adalah rider yang hebat. Mereka layak berada di puncak," ungkapnya.

1 dari 2 halaman

Andalkan Panigale V4R

Andalkan Panigale V4R

Paolo Ciabatti (c) Ducati

Mulai musim ini, Ducati akan memakai mesin baru di WorldSBK, yakni Panigale V4R. Ciabatti pun yakin bahwa Chaz Davies dan Alvaro Bautista bisa memanfaatkan apiknya performa motor tersebut dan mengganggu laju Kawasaki Ninja ZX-10R yang ada dalam kendali Rea.

"Dengan motor baru, kami harap bisa menyaingi level Kawasaki. Kini kami punya mesin empat silinder dengan kapasitas 1000cc dan Chaz terbukti mampu mengalahkan Jonathan. Jika ia bisa menghindari cedera dan motor kami bagus, maka ia tak perlu tampil overlimit. Kita tak boleh lupa mesin V2 sudah berada pada akhir pengembangan," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Tekad Juarai MotoGP dan WorldSBK

Ciabatti pun menyatakan bahwa pihaknya tak boleh lagi cari-cari alasan untuk gagal merebut gelar dunia di kedua ajang ini. Di MotoGP, motor Desmosedici disebut-sebut sebagai motor terbaik yang ada di grid, sementara Panigale V4R diprediksi bakal tampil mengancam.

"Tak boleh ada alasan lagi tahun ini. Kami ingin juara di WorldSBK dan MotoGP. Untuk WorldSBK, kami yakin Panigale V4R adalah perangkat yang tepat, meski kami masih harus mengejar progres pada tahun pertama. Kami sangat percaya diri bahwa V4R adalah motor yang tepat untuk menantang Kawasaki dan Jonathan," tutupnya.