
Bola.net - - Memutuskan hubungan dengan Yamaha diakui oleh pimpinan Tech 3 Racing, Herve Poncharal sebagai langkah yang tak mudah. Usai 20 tahun menjalin kerja sama di MotoGP, tim asal Prancis ini akhirnya memutuskan pindah ke KTM sebagai tim satelit mereka terhitung sejak 2019. Kepada Crash.net, Poncharal mengaku kerap mendapat komentar meremehkan.
Bersama Yamaha, Tech 3 Racing dianggap sebagai salah satu tim satelit paling sukses di MotoGP. Mereka terhitung meraih banyak podium dan kerap memiliki rider bintang seperti Johann Zarco, Bradley Smith, Cal Crutchlow, Andrea Dovizioso, James Toseland, Pol Espargaro, Colin Edwards, Ben Spies dan Marco Melandri. Kini Poncharal harus kembali ke nol usai bergabung dengan KTM.
"Ini tantangan besar. Banyak orang menertawakan kami, berpikir kami melakukan kesalahan besar. Tak hanya media massa, tapi juga orang-orang yang mengikuti kami bertanya, bahkan di Valencia usai dua hari uji coba dengan waktu terbatas akibat cuaca, 'Apa kau kecewa? Apa kau menyesali keputusanmu?' Beberapa orang tersenyum kecut dan berkata, 'Semoga beruntung, kawan'. Hal-hal semacam itu," ujarnya.
Bersama Hafizh Syahrin dan Miguel Oliveira, Poncharal yakin kesuksesan bakal diraih secara bertahap. "Ini kan baru permulaan. Kami harus memahami banyak hal. Tentu saya ingin rider saya ada di lima besar, tapi kami harus mengendalikan diri. Ini memang terdengar membosankan, tapi kami memang harus bekerja," tuturnya.
Penuh Pertimbangan
Poncharal mengaku dirinya memiliki kerja sama yang sangat baik dengan Yamaha, namun keinginannya untuk menurunkan setidaknya satu motor pabrikan selalu ditolak. Kini bersama KTM, ia justru mendapatkan dua motor RC16 spek pabrikan untuk Syahrin dan Oliveira.
"Saya banyak berpikir soal keputusan ini. Anda tak bisa memutuskan hubungan yang kami miliki dengan Yamaha, yang berlangsung selama 20 tahun, tanpa berpikir 'Apakah ini kesalahan? Apakah ini keputusan tepat?' Tapi apa yang ditawarkan KTM sungguh menyenangkan, dan usai beberapa hari bersama, segalanya sesuai dugaan saya," ungkapnya.
Ia juga mengaku sangat senang karena KTM menyediakan teknisi-teknisi terbaik untuk mereka demi membantu pengembangan RC16. "Kami sangat senang. Ada banyak wajah baru di garasi kami. KTM mempekerjakan staf baru untuk tim satelit. Sejauh ini menyenangkan, ini adalah proses yang saya harap takkan berlangsung lama, tapi kami memang punya banyak tugas di depan mata," pungkas Poncharal.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...