
Bola.net - Manajer Tim Red Bull KTM Tech 3, Herve Poncharal, mengaku sama sekali tak habis pikir Johann Zarco mau menerima tawaran Ducati Corse untuk membela Reale Avintia Racing di MotoGP 2020. Poncharal menyatakan bahwa Zarco tak selayaknya membela tim papan bawah.
Usai meminta KTM memutus kontraknya setahun lebih awal, Zarco memang tak punya banyak pilihan. Ia sempat dijadikan kandidat pengganti Jorge Lorenzo di Repsol Honda, namun batal. Ia juga sempat dapat peluang kembali ke Moto2, namun batal juga.
Akhirnya Zarco menerima tawaran Ducati Corse untuk diturunkan ke Avintia. Awalnya, rider Prancis ini menolak, namun setelah diyakinkan langsung orang para petinggi Ducati yang berjanji memberinya perangkat mumpuni, Zarco luluh juga pada rayuan mereka.
Progres KTM yang Meningkat Tajam
"Saya merasa prihatin. Apa saja pilihan yang ia punya?. Ia bisa kembali ke Moto2, tapi buat apa? Ia juga punya pilihan ke Avintia-Ducati. Tapi jika Anda eks pebalap tim pabrikan Red Bull KTM Factory Racing, pergi ke tim itu harusnya tak jadi pilihan," ujar Poncharal via Speedweek.
Poncharal juga menyebut keputusan Zarco hengkang dari KTM sungguh tak masuk akal, padahal pengembangan RC16 di sepanjang 2019 cukup signifikan, terbantu oleh kehadiran Dani Pedrosa sebagai test rider mereka.
"Johann punya Red Bull sebagai sponsor, membela tim pabrikan di KTM, dikontrak dua tahun. Ia tahu KTM cepat KTM berkembang, progres pada 2019 tak terbantahkan. Apalagi kini ada Dani. Bagaimana bisa ia menyerah bahkan saat 25% dari kontraknya belum berakhir?" lanjutnya.
Baru Sepadan Kalau Bela Repsol Honda
Poncharal pun akan memaklumi keputusan Zarco jika ia mendapatkan tempat di Repsol Honda. Nyatanya, juara dunia Moto2 2015 dan 2016 itu justru memilih membela Avintia, yang selama ini dikenal sebagai pebalap papan bawah.
"Saya sungguh tak paham. Jika ia jadi pebalap Repsol Honda, mungkin sepadan jika harus meninggalkan KTM. Tapi jika Anda hanya punya pilihan kembali ke Moto2 atau membela Avintia, saya sungguh tak bisa berkata-kata. Tapi ini hidupnya. Saya tak perlu berkata-kata lagi," tutupnya.
Zarco akan menjalani debutnya di atas motor Desmosedici GP19 dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pada 7-9 Februari mendatang.
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:20
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:17
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...