
Boateng, yang sebelumnya telah membantah bahwa ia membuat masalah dengan pelatih James Kwesi Appiah, secara terbuka membuka borok The Black Stars dalam Piala Dunia 2014 kali ini. Dalam wawancara dengan Bild, Boateng membeberkan betapa tidak profesionalnya federasi Ghana dalam mempersiapkan diri jelang Piala Dunia 2014.
"Segalanya, mulai dari hotel, penerbangan, dan lain sebagainya dipersiapkan dengan amatir. Sejak hari pertama persiapan tim, segalanya terasa bagaikan mimpi buruk. Kami terbang dari kamp latihan di Amsterdam ke Miami dengan menunggu sembilan jam di bandara. Total kami menghabiskan 19 jam di perjalanan.
"Sepekan selanjutnya kami terbang dari Miami ke Brasil dengan waktu 12 jam dengan penerbangan ekonomi. Kaki kami semua terasa pegal. Sementara presiden federasi duduk di kelas bisnis bersama istri dan kedua anaknya. Setibanya di Brasil, barang bawaan saya hilang. Dua hari saya lalui tanpa memiliki sepatu sepakbola, benar-benar bencana."
Boateng juga lantas menggaris bawahi tentang hebohnya pemberitaan soal diterbangkannya bonus uang tunai menggunakan pesawat ke Brasil. Ia menyebut bahwa itu hanyalah puncak gunung es dari keseluruhan masalah yang dialami tim Ghana.
"Itu sekelumit problem yang terlihat di permukaan. Dengan fasilitas latihan yang buruk dan juga susahnya kami tidur dengan nyaman, saya heran ke mana saja uang dari federasi dibelanjakan. Mereka mendapatkan banyak uang dari sponsor, FIFA, dan lain sebagainya. Namun uang tersebut tak dipergunakan dengan baik untuk persiapan tim.
"Kami bukanlah tim yang utuh, setiap pemain terlalu sibuk dengan diri mereka sendiri. Ada dua atau tiga pemain yang senang dengan diusirnya saya dan Muntari dari timnas. Mereka mengatakan hal itu langsung di hadapan saya. Seisi skuat tahu bahwa saya tak pernah mencari masalah dengan pelatih. Rekan setim saya lah yang membuat pelatih memusuhi saya dan juga Muntari. Saya tetap tenang, karena tahu bahwa saya tak melakukan kesalahan apapun."
Dengan adanya pengakuan Boateng ini, nampaknya hubungan antara pemain berdarah Jerman tersebut dengan federasi sepakbola Ghana akan semakin memburuk. Tak menutup kemungkinan Boateng akan pensiun dari timnas untuk kali kedua, setelah sebelumnya pernah ia lakukan pada November 2011. (bld/mri)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Juli 2025 13:37
Allegri, Arsenal, dan Malam Ketika AC Milan Mengamuk di San Siro
-
Bola Dunia Lainnya 18 Januari 2024 10:22
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
-
piala dunia 5 September 2025 19:14
-
piala dunia 5 September 2025 17:44
-
piala dunia 5 September 2025 14:09
-
piala dunia 5 September 2025 09:30
-
piala dunia 5 September 2025 08:43
MOST VIEWED
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa Tadi Malam: Jerman Tumbang, Belanda Tertahan, Spanyol Menang Besar!
- Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...