
Bola.net - Timnas Kroasia gagal mengulang kesuksesan empat tahun silam setelah kalah dari Argentina di semifinal Piala Dunia 2022. Luka Modric dkk harus kalah telak 3-0 oleh permainan apik Albiceleste pada Rabu (14/12/2022).
Lionel Messi menjadi dalang kekalahan Kroasia dengan mencetak satu gol dan satu assist di laga tersebut. Menurut bek Kroasia, Josko Gvardiol bahkan permainan Messi di Argentina sangat beda dengan saat memperkuat PSG.
“Saya sudah bermain melawan dia (Messi), tapi dia bermain berbeda dengan klubnya. Ini adalah pengalaman yang luar biasa, dan suatu hari saya akan memberi tahu anak-anak saya bahwa saya bermain melawan pemain terbaik dalam sejarah," terang Gvardiol dikutip dari Fotmob.
Dengan kekalahan tersebut, Kroasia harus terhenti di babak semifinal Piala Dunia 2022. Namun Luka Modric masih bisa mendapatkan medali andai bisa menang melawan Maroko dalam perebutan tempat ketiga pada Sabtu (17/12/2022) malam.
Modric Akan Bermain!
Kekalahan atas Argentina menjadi pukulan besar bagi para pemain Kroasia termasuk Luka Modric. Bintang lapangan tengah Kroasia tersebut sangat sedih ketika timnya gagal melaju ke partai puncak.
Laga melawan Argentina kabarnya menjadi kali terakhir Modric membela timnas Kroasia. Namun rekan satu tim Modric, Andrej Kramaric merasa Modric akan bermain di laga melawan Maroko dan akan terus bermain setelah selesai di Qatar.
“Kita semua tahu berapa banyak kata-kata manis yang ditulis tentang Luka dan apa yang dia lakukan tidak hanya untuk Kroasia tetapi juga seluruh dunia. Mengenal dia, saya tidak yakin ini adalah yang terakhir,” terang Kramaric.
Laga pamungkas melawan Maroko akan menjadi kali kedua Kroasia di Piala Dunia 2022. Sebelumnya kedua tim pernah bertemu di laga kedua penyisihan Grup F dengan skor akhir sama kuat 0-0.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Modric Mempermudah Segalanya
Pelatih Kroasia, Zlatko Dalic mengatakan bahwa tim asuhannya masih akan berjuang hingga Piala Eropa 2024. Namun pertanyaan besar muncul bagi Luka Modric yang sudah berusia 37 tahun.
Usia Modric yang sudah sangat tua untuk ukuran seorang gelandang akan menyulitkannya bermain di level tertinggi. Meskipun begitu, Kramaric tetap merasa kehadiran Modric mampu mempermudah segalanya di atas lapangan.
"Usia datang untuk semua orang, termasuk untuknya (Modric), tetapi dia akan tetap abadi untuk seluruh dunia. Dia membuat segalanya lebih mudah dan lebih sederhana, yang (sebelumnya terlihat) sulit," ujar Kramaric.
Modric belum menentukan apakah dirinya akan tetap bertahan di Kroasia hingga 2024 bersama dengan habisnya kontrak sang pelatih. Namun Modric yang masih menyisakan satu laga melawan Maroko, kemungkinan besar akan turun untuk mempersembahkan perunggu pada Kroasia.
Sumber: Fotmob
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 20 Oktober 2025 16:52
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
-
Piala Dunia 20 Oktober 2025 09:56
Selamat! Maroko Juara Piala Dunia U-20 2025 Usai Tumbangkan Argentina 2-0
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:12
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...