Mantan Winger Inggris Kritik Pedas Walcott

bermain impresif di awal babak pertama ketika Inggris menaklukkan Mesir 3-1 dalam laga persahabatan di Wembley, Kamis (4/3) dini hari, namun setelah itu ia gagal mempertahankan performanya sehingga harus ditarik keluar pada babak kedua.

Menjelang ulang tahunnya yang ke-21, banyak pihak merasa kalau tak menunjukkan perkembangan berarti sejak meninggalkan menuju di tahun 2006 silam, bahkan pesimis bisa memenuhi perkiraan semua orang.

"Orang terus berkata kalau masih muda namun memahami permainan di usia 16, 17," ucap . "Saya tak melihat perbedaan dalam diri Theo Walcott sejak ia masih di Southampton dan masuk tim inti dalam usia sangat muda."

"Saya tidak melihatnya berkembang. Dia tidak memahami permainan - kapan harus berlari, kapan harus melewati bek lawan, kapan harus memainkan bola satu-dua."

"Semua ia lakukan tanpa persiapan. Bola datang padanya dan jika ia mendapat sentuhan pertama dengan bagus maka ia bisa lolos dengan kecepatannya, tetapi ia memiliki rencana dalam pikirannya sebelum bola datang padanya. Dia tidak tampak seolah bisa berpikir."

"Semua orang mengatakan pada saya, 'Oh dia masih muda dan dia bakalan belajar'. Saya terus berpikir bahwa ' sudah belajar dan ia pun masih muda, telah belajar.. mereka semua mampu membaca permainan dengan baik'," cibir .

"Saya tidak merasa kalau ia memiliki otak sepak bola, ia akan menghadapi masalah. Pada akhirnya ia bisa bermain di lini depan, namun apakah ia tahu kemana harus berlari? Jujur saja, bek yang bagus bakal menjebaknya offside setiap saat."

"Saya tak tahu apakah ia belajar dari permainan atau apapun. Dia berada dalam klub hebat yang selalu memainkan sepak bola fantastis, dan saya cuma terkejut permainannya tak pernah berkembang," lanjut yang pernah membela Newcastle United dan Tottenham Hotspur itu.

juga merasa terkejut ketika mengetahui dipanggil Fabio Capello masuk skuad tim nasional, bahkan menurutnya permainan winger baru Manchester City, Adam Johnson jauh lebih menjanjikan.

"Saya terkejut masuk skuad timnas. Dia tidak banyak bermain, tidak melakukan apapun dalam waktu lama dan saya rasa laga melawan Kroasia (ketika mencetak hat-trick) cuma kebetulan."

"Saya hanya merasa kalau ia masih perlu banyak belajar. Saya lebih terkesan dengan Adam Johnson di Manchester City ketimbang Theo Walcott," pungkas .  (espn/row)