
Bola.net - Amerika Serikat menghadapi Jerman dalam pertandingan matchday terakhir Grup G Piala Dunia 2014. Laga ini digelar di Arena Pernambuco pada Kamis (26/06).
Secara umum, pertandingan berjalan searah dengan Jerman lebih banyak menguasai bola. Jerman akhirnya berhasil menang tipis lewat gol tunggal Thomas Muller.
Tak butuh waktu lama bagi Jerman untuk mendominasi pertandingan. Jerman yang hanya butuh hasil imbang untuk menjadi pemuncak grup lebih memilih membangun serangan dengan hati-hati.
Di lain pihak, Amerika nampak sudah mempersiapkan diri untuk menerima tekanan dan serangan bergelombang dari Jerman. Amerika yang juga hanya butuh hasil imbang untuk lolos sebagai runner up Grup G lebih banyak menunggu diserang dan melepas serangan balik jika memiliki kesempatan.
Jerman mencecar pertahanan Amerika, terutama lewat tembakan-tembakan Thomas Muller. Untungnya bagi Amerika, Omar Gonzalez masih bisa menutup ruang tembak Muller.
Amerika mengancam lewat distribusi bola yang baik dari Michael Bradley. Umpan Bradley diterima oleh Graham Zusi yang kemudian melepas tendangan yang berakhir sedikit di atas gawang Tim Howard.
Jerman kemudian mendapatkan peluang lagi lewat Mesut Ozil. Sayang bagi Jerman, tembakan Ozil masih dimentahkan oleh Howard. Hingga babak pertama berakhir, kedua tim masih belum bisa menjebol gawang lawan.
Jerman kian bernafsu mencetak gol untuk memastikan posisi sebagai pemuncak grup. Gol yang mereka tunggu akhirnya datang pada menit ke-55 lewat Thomas Muller. Berawal dari tendangan sudut Ozil, kemelut terjadi di depan gawang Howard. Bola liar kemudian disambut tendangan keras Muller dari luar kotak penalti yang kemudian bersarang di pojok bawah gawang Amerika Serikat.
Tempo pertandingan sedikit menurun setelah gol Muller ini. Jerman tentu saja masih terus menyerang pertahanan Amerika, tetapi intensitas serangan itu sudah tidak setinggi sebelumnya.
Dengan kondisi lapangan yang cukup licin, Jerman dan Amerika Serikat nampaknya sudah sama-sama puas dengan skor 1-0 ketika laga masih tersisa 10 menit. Pada menit-menit akhir, pertandingan menjadi kurang menarik. Laga pun diakhiri dengan kemenangan 1-0 Jerman.
Hasil ini membuat Jerman dan Amerika Serikat sama-sama lolos ke babak 16 besar karena dalam laga lain Portugal mengalahkan Ghana dengan skor 2-1. Jerman menjadi pemuncak grup dengan tujuh poin. Sementara itu, Amerika mengoleksi empat poin, sama dengan Portugal namun Amerika lebih unggul selisih gol.
Susunan pemain Amerika Serikat: Howard; Johnson, Gonzalez, Besler, Beasley; Jones, Bradley, Beckerman, Davis (Bedoya, 59'), Zusi (Yedlin, 84'); Dempsey.
Susunan pemain Jerman: Neuer; Boateng, Hummels, Mertesacker, Howedes; Schweinsteiger (Gotze, 76'), Lahm; Kroos, Ozil (Schurrle, 89'), Podolski (Klose, 46'); Muller. (bola/hsw)
Secara umum, pertandingan berjalan searah dengan Jerman lebih banyak menguasai bola. Jerman akhirnya berhasil menang tipis lewat gol tunggal Thomas Muller.
Tak butuh waktu lama bagi Jerman untuk mendominasi pertandingan. Jerman yang hanya butuh hasil imbang untuk menjadi pemuncak grup lebih memilih membangun serangan dengan hati-hati.
Di lain pihak, Amerika nampak sudah mempersiapkan diri untuk menerima tekanan dan serangan bergelombang dari Jerman. Amerika yang juga hanya butuh hasil imbang untuk lolos sebagai runner up Grup G lebih banyak menunggu diserang dan melepas serangan balik jika memiliki kesempatan.
Jerman mencecar pertahanan Amerika, terutama lewat tembakan-tembakan Thomas Muller. Untungnya bagi Amerika, Omar Gonzalez masih bisa menutup ruang tembak Muller.
Amerika mengancam lewat distribusi bola yang baik dari Michael Bradley. Umpan Bradley diterima oleh Graham Zusi yang kemudian melepas tendangan yang berakhir sedikit di atas gawang Tim Howard.
Jerman kemudian mendapatkan peluang lagi lewat Mesut Ozil. Sayang bagi Jerman, tembakan Ozil masih dimentahkan oleh Howard. Hingga babak pertama berakhir, kedua tim masih belum bisa menjebol gawang lawan.
Jerman kian bernafsu mencetak gol untuk memastikan posisi sebagai pemuncak grup. Gol yang mereka tunggu akhirnya datang pada menit ke-55 lewat Thomas Muller. Berawal dari tendangan sudut Ozil, kemelut terjadi di depan gawang Howard. Bola liar kemudian disambut tendangan keras Muller dari luar kotak penalti yang kemudian bersarang di pojok bawah gawang Amerika Serikat.
Tempo pertandingan sedikit menurun setelah gol Muller ini. Jerman tentu saja masih terus menyerang pertahanan Amerika, tetapi intensitas serangan itu sudah tidak setinggi sebelumnya.
Dengan kondisi lapangan yang cukup licin, Jerman dan Amerika Serikat nampaknya sudah sama-sama puas dengan skor 1-0 ketika laga masih tersisa 10 menit. Pada menit-menit akhir, pertandingan menjadi kurang menarik. Laga pun diakhiri dengan kemenangan 1-0 Jerman.
Hasil ini membuat Jerman dan Amerika Serikat sama-sama lolos ke babak 16 besar karena dalam laga lain Portugal mengalahkan Ghana dengan skor 2-1. Jerman menjadi pemuncak grup dengan tujuh poin. Sementara itu, Amerika mengoleksi empat poin, sama dengan Portugal namun Amerika lebih unggul selisih gol.
Susunan pemain Amerika Serikat: Howard; Johnson, Gonzalez, Besler, Beasley; Jones, Bradley, Beckerman, Davis (Bedoya, 59'), Zusi (Yedlin, 84'); Dempsey.
Susunan pemain Jerman: Neuer; Boateng, Hummels, Mertesacker, Howedes; Schweinsteiger (Gotze, 76'), Lahm; Kroos, Ozil (Schurrle, 89'), Podolski (Klose, 46'); Muller. (bola/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 5 September 2025 04:50
Hasil Slovakia vs Jerman: Dipermalukan! Der Panzer Tumbang Secara Mengejutkan
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 11:10
-
piala dunia 6 September 2025 10:00
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
-
piala dunia 5 September 2025 19:14
-
piala dunia 5 September 2025 17:44
-
piala dunia 5 September 2025 14:09
MOST VIEWED
- Hasil Brasil vs Chile: Estevao Cetak Gol Debut, Selecao Lumat Habis La Roja!
- Argentina Siap-Siap Berpisah, Mustahil Ada Penerus Lionel Messi
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...