
Bola.net - Mantan Penyerang timnas Kamerun, Samuel Eto’o meminta maaf terkait keributan dengan salah satu suporter di Qatar. Eto’o terekam kamera menyerang seorang pria di luar Stadion 974 setelah laga Brasil versus Korea Selatan pada Selasa (6/12/2022).
Eto’o yang saat ini menjabat sebagai presiden Federasi Sepak Bola Kamerun itu awalnya melakukan foto dengan beberapa fansnya. Namun Eto’o terlihat menghampiri seorang pria yang memegang video kamera.
Sempat ditahan, Eto’o yang terlanjur kesal melepaskan diri dan langsung menyerang pria tersebut. Eto’o tampak menyerang pria yang diduga merupakan fans Aljazair tersebut dengan lututnya.
Atas insiden tersebut, mantan pemain Barcelona ini meminta maaf kepada public melalui akun media sosialnya. “Saya meminta maaf kepada publik atas insiden yang tidak menguntungkan ini." ujar Eto’o dikutip dari BBC.
Kehilangan Kesabaran
Setelah beredar video penyerangan di media sosial, Samuel Eto’o meminta maaf atas kejadian tersebut. Eto’o mengaku kehilangan kesabaran sehingga melakukan penyerangan tersebut.
Eto’o menjelaskan bahwa dirinya diprovokasi oleh pria yang diserangnya. Menurut Eto’o, pria tersebut diduga fans Aljazair yang tidak terima dengan kekalahan di babak play-off Piala Dunia 2022 saat melawan Kamerun.
“Saya ingin meminta maaf karena kehilangan kesabaran dan bereaksi dengan cara yang tidak sesuai dengan kepribadian saya," terang Eto’o di Twitter pribadinya.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Menjadi Sasaran Hinaan
Samuel Eto’o mengaku dirinya menjadi salah satu orang yang diincar setelah Aljazair dikalahkan Kamerun dalam perebutan tiket Piala Dunia 2022. Menurutnya, Aljazair tidak terima dengan kekalahan tersebut hingga meminta tayangan ulang gol Kamerun di laga tersebut.
“Memang sejak pertandingan Kamerun-Aljazair, saya menjadi sasaran hinaan dan tuduhan kecurangan tanpa bukti. Saya berjanji untuk terus melawan provokasi tanpa henti dan pelecehan setiap hari dari beberapa pendukung Aljazair," ujar Eto’o.
Tak hanya dirinya, Eto’o juga menerangkan bahwa fans Kamerun juga ikut diganggu saat mendukung timnya di Piala Dunia 2022. "Selama Piala Dunia ini, suporter Kamerun dilecehkan dan direcoki oleh warga Aljazair dengan topik yang sama," tambah Eto’o.
Sumber: BBC
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 20 Oktober 2025 09:56
Selamat! Maroko Juara Piala Dunia U-20 2025 Usai Tumbangkan Argentina 2-0
-
Editorial 16 Oktober 2025 21:07
Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris Ini Harus Cari Klub Baru di Januari
-
Piala Dunia 16 Oktober 2025 10:58
Mesin Sepakbola Spanyol: Pabrik Talenta yang Tak Pernah Mati
-
Editorial 15 Oktober 2025 23:09
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:20
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...