
Bola.net - Emiliano Martinez tak berhenti melakukan aksi yang mengejutkan di Piala Dunia 2022, bahkan selepas laga final selesai. Saat penerimaan penghargaan di atas podium, ia melakukan selebrasi tidak senonoh.
Martinez kala itu dipanggil ke atas podium untuk menerima penghargaan. Kiper utama Argentina itu mendapatkan penghargaan Golden Glove atau sarung tangan emas.
Di atas podium, ia melakukan selebrasi yang mengejutkan. Kiper milik Aston Villa ini meletakkan penghargaan itu di antara selangkangannya selama beberapa detik dengan ekspresi muka kegirangan.
Sontak seluruh orang yang menyaksikan itu kaget. Tidak sedikit pula yang bertanya-tanya maksud selebrasi tersebut. Martinez lalu menjelaskan selebrasi itu sebagai bentuk balasan terhadap cemoohan yang diperolehnya dari pendukung Prancis.
Bukan Karena Sombong
Kiper berusia 30 tahun itu menegaskan selebrasi itu bukan sebagai bentuk kesombongan. Ia hanya tidak suka ketika para pendukung Prancis mencemoohnya.
“Saya melakukannya [selebrasi itu] karena orang Prancis mencemooh saya. Saya tidak pernah bekerja dengan kesombongannya,” ucapnya kepada Radio La Red.
Martinez sendiri memang terkenal tengil untuk coba mengganggu mental pemain lawan di lapangan. Meski tengil, kualitasnya tidak bisa dipertanyakan
Tengil Selama Babak Adu Penalti
Martinez juga melakukan aksi-aksi menarik sepanjang babak adu penalti melawan Prancis. Ia mengepalkan tinju ke udara dua kali setelah berhasil menepis tendangan penalti Kingsley Coman.
Martinez juga melakukan joget kecil dengan menggerak-gerakkan pundaknya setelah tendangan Aurelien Tchouameni melebar.
Tak hanya itu, ia terus melakukan konfrontasi dengan penendang Prancis. Wasit utama Marciniak sampai harus memberikan kartu kuning untuk Martinez saat hendak mengganggu Randal Kolo Muani.
Penyelamatan Super
Sebelum sampai ke babak adu penalti, Martinez sempat melakukan penyelamatan super di menit ke-120+3. Ia menggagalkan peluang satu lawan satu milik Muani.
“Mereka punya kesempatan terakhir untuk memenangkan pertandingan. Untungnya saya berhasil menghentikan tendangan itu dengan kaki saya,” katanya dilansir dari Daily Mail.
“Momen seperti ini adalah momen yang sejak lama saya impikan. Saya tidak punya kata-kata untuk mengungkapkannya. Saya telah pergi ke Inggris sejak masih muda, jadi kemenangan ini saya dedikasikan untuk keluarga saya,” tutupnya.
Sumber: Radio La Red, Daily Mail
Baca Juga:
- Maroko Mulai Bermimpi Lagi untuk Piala Dunia 2026
- Toni Kroos Dukung Mantan Pelatihnya di Real Madrid Jadi Pelatih Prancis
- Lionel Scaloni: Awalnya Pelatih Sementara, tapi Sukses Bawa Argentina Juara Copa America dan Piala D
- Benjamin Pavard Bagai Duri di Dalam Skuad Prancis
- Kisah 17 Menit Paulo Dybala di Qatar
- Juarai Piala Dunia 2022, Argentina Bukan Peringkat 1 di Ranking Terbaru FIFA
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:12
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...