
- Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps meyakini status juara dunia yang melekat pada timnya saat ini akan meningkatkan kepercayaan diri mereka menghadapi banyak laga di depan. Deschamps menilai kekuatan Prancis akan terus berkembang.
Prancis akan menghadapi Jerman di ajang UEFA Nations League (UNL) pekan ini. Meski kedua tim diprediksi tak akan menurunkan kekuatan terbaiknya, Deschamps tetap menaruh respek pada Jerman dan mengakuinya sebagai salah satu lawan terkuat.
Menurut Deschamps, kedua tim tersebut sama kuatnya dengan status juara dunia. Prancis pada 2018 dan Jerman empat tahun sebelumnya. Kondisi ini dipercaya Deschamps akan jadi penentu kualitas pertandingan.
Dia meyakini status juara dunia sangatlah penting pada mentalitas tim. Baca penjelasannya di bawah ini:
Keuntungan
Deschamps menyebut sebenarnya laga ini datang terlalu cepat, timnya belum cukup mempersiapkan diri. Meski demikian, dia tetap yakin pertandingan akan berjalan menarik antar dua tim yang sama kuatnya.
"Gelar juara ini (Piala Dunia) bisa memberi kami kekuatan, kekuatan yang membawa kepercayaan diri, kekuatan yang membantu kami," ujar Deschamps dikutip dari skysports.
"Secara fisik, ini adalah awal musim dan beberapa pemain saya harus bermain sedikit terlambat. Persiapan kami sangat singkat dan harusnya bisa lebih baik sebulan lagi."
"Laga ini akan sulit tetapi kami akan mengambil keuntungan dengan kepercayaan diri dari gelar juara kami," imbuh dia.
Tim Top
Lebih lanjut, Deschamps menilai kegagalan Jerman di Piala Dunia 2018 lalu tak lantas membuat tim asuhan Joachim Loew itu jadi tim lemah. Menurutnya, Jerman tetaplah tim top yang berbahaya dan harus dihormati.
"Jerman adalah juara dunia. Jerman juga jadi favorit di Piala Dunia ini (2018)."
"Mungkin banyak hal tak berjalan dengan baik untuk mereka tetapi kualitas itu tetap ada. Mereka tetaplah tim level top. Saya menaruh respek tinggi pada tim ini dan nilai-nilainya," tandas dia. (sky/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Berita video momen menyanyikan lagu "Indonesia Raya" yang membanggakan dan mengharukan di Asian Games 2018.
Baca Juga:
- Griezmann Mengenang Kembali Perjalanan Juara Piala Dunia 2018
- Griezmann Tertawakan Kritik Courtois Terhadap Permainan Prancis
- Tanpa Pemain Prancis di Tiga Besar FIFA Best Player, Deschamps Kecewa
- Himbauan Pogba Untuk Skuat Timnas Prancis Usai Jadi Juara Dunia
- Griezmann Ungkap Peran Besar Pogba Selama Piala Dunia 2018
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 16 Oktober 2025 23:48
Wilfried Zaha Geram Usai Disebut Remehkan Jean-Philippe Mateta: Menjijikkan!
-
Liga Inggris 14 Oktober 2025 10:53
Nick Woltemade, Newcastle United, dan Sejarah Baru di Timnas Jerman
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...