Merasa Dilangkahi Jerman, Ballack Masih Geram

- Mantan kapten Jerman, Michael Ballack yang secara tak terduga didepak oleh pelatih timnas Joachim Loew pekan lalu, masih merasa geram karena merasa dilangkahi dalam pengambilan keputusan pensiunnya.

Ballack yang tak lagi membela Der Panzer sejak Maret 2010 dan absen di pentas Piala Dunia tahun lalu akibat cedera, mengungkapkan jika ia sudah mengambil keputusan sendiri untuk pensiun dari tugas internasional di bulan Mei.

Namun justru Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) sudah mengumumkan lebih dulu pekan lalu bahwa pemain berusia 34 tahun itu tak lagi menjadi bagian dari skuad Jerman, setelah melalui 98 penampilan dan mencetak 42 gol untuk negaranya.

"Itu nyata dan jelas disetujui oleh kedua belah pihak jika saya bisa dengan tenang mengumumkan keputusan saya untuk pensiun dari pentas internasional selama jeda musim panas," tegas mantan pemain Chelsea itu.

Ballack juga mengklaim bahwa ia baru mengetahui pengumuman DFB itu satu jam sebelum rilis media dikeluarkan - itu pun melalui SMS saat dirinya tengah berlibur!

Ia juga membantah versi lain dari peristiwa ini yang diajukan oleh Wolfgang Niersbach - sekretaris jenderal DFB itu mengatakan bahwa Loew sudah memberitahu Ballack bahwa karirnya sudah usai dalam sebuah pertemuan 30 Maret lalu.

"Saya rasa memalukan untuk kembali membaca komentar-komentar yang tak benar dan saya harus bereaksi atas hal itu. Kasus yang benar justru sebaliknya," sanggah Ballack.

"Loew mengatakan pada pertemuan itu jika saya berada di jalur yang benar setelah cedera saya dan ia yakin sepenuhnya jika saya pasti akan mampu kembali ke timnas. Ia mendorong saya dan mengatakan pada saya untuk tidak menyerah."

DFB berharap jika Ballack akan ambil bagian dalam laga persahabatan kontra Brasil di Stuttgart, 10 Agustus nanti, yang juga dimaksudkan sebagai sebuah 'laga perpisahan', namun Ballack mengatakan jika ia terlalu kecewa sehingga harus menolaknya. (afp/row)

Berita Terkait