
Bola.net - Bek Inggris, Harry Maguire menegaskan bahwa dirinya tak pernah takut kehilangan tempat di skuad The Three Lions saat ia diterpa masalah pada musim panas tahun lalu.
Kala itu, Maguire ditangkap pihak kepolisian ketika sedang berlibur di Mykonos, Yunani. Bek Manchester United itu dituduh menghina dan mencoba menyuap petugas kepolisian.
Masalah tersebut sempat membuat banyak pihak mendesak agar Maguire didepak dari skuad Inggris. Namun, ia tetap bisa mempertahankan tempatnya karena dukungan Gareth Southgate.
Penegasan Maguire
Berbicara jelang laga semifinal Euro 2020 kontra Denmark, Maguire pun menyatakan bahwa ia sudah melupakan masalah tahun lalu dan kini fokus dengan tugasnya di skuad Inggris.
“Saya tidak pernah takut dengan karier internasional saya. Tanpa terlalu banyak detail tentang apa yang terjadi musim panas lalu, saya tahu di mana saya berdiri dalam hal itu," ujar Maguire seperti dikutip Goal International.
“Saya selalu tahu apa yang terjadi. Saya benar-benar mengatasinya. Itu adalah waktu yang sulit, tentu saja, tetapi saya telah beranjak dari hal tersebut," tambahnya.
Berkat Southgate
Lebih lanjut, Maguire mengaku sangat berterima kasih kepada Southgate yang tetap memberinya kepercayaan untuk mengawal lini pertahanan Inggris, termasuk di Euro 2020 kali ini.
"Dukungan Gareth kepada saya sangat brilian sejak saya melakukan debut untuk Inggris. Sejak itu, ketika saya tersedia, saya cukup banyak bermain di setiap pertandingan yang mungkin. Itu memberi saya kepercayaan diri, keyakinan, dan kepercayaan yang besar," tutur Maguire.
"Setiap kali saya melangkah ke lapangan, saya mencoba untuk membayar kepercayaan dan kepercayaan," imbuhnya.
"Saya memiliki banyak percakapan, banyak pesan singkat, banyak panggilan telepon dari Gareth. Dan kemudian berbicara dengannya ketika saya datang ke kamp, dia selalu ada untuk membantu," tukasnya.
Pujian untuk Southgate
Maguire pun memuji kinerja Southgate sebagai pelatih di skuad Inggris. Menurutnya, Southgate selalu bisa membuat pemain merasa nyaman, meski di tengah situasi sulit.
“Mustahil menjalani karier tanpa mengalami momen buruk dan membuat kesalahan. Gareth meneruskan pengalamannya dan cara dia menangani banyak hal dan saya selalu terbuka untuk belajar dan berkembang," kata Maguire.
"Saya tidak bisa berbicara cukup tinggi tentang Gareth dan apa yang telah dia lakukan untuk saya secara pribadi dan kepercayaan serta keyakinan yang dia berikan kepada saya." tandasnya.
Sumber: Goal International
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19
-
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29
-
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49
-
piala eropa 26 September 2025 13:01
-
piala eropa 10 September 2025 10:18
-
piala eropa 5 September 2025 13:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...