
Bola.net - Direktur Bayern Munchen, Uli Hoeness, menggambarkan Thomas Tuchel sebagai sebuah malapetaka, setelah pelatih asal Jerman itu ditunjuk sebagai pelatih baru Timnas Inggris.
FA mengumumkan Tuchel sebagai pengganti permanen Gareth Southgate pada hari Rabu waktu setempat, memberinya kontrak 18 bulan untuk melatih Timnas Inggris hingga Piala Dunia 2026.
Tuchel telah menganggur sejak meninggalkan Bayern pada akhir musim lalu menyusul musim yang mengecewakan yang membuat raksasa Jerman itu gagal meraih gelar Bundesliga untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.
Bayern telah mengumumkan rencana Tuchel untuk mundur pada pertengahan musim panas, dengan mantan pelatih Chelsea itu terus menerus bertengkar dengan Hoeness dan para atasannya selama 14 bulan masa kepelatihannya di Allianz Arena.
Simak berita selengkapnya di bawah ini.
Awal Mula Tidak Akur
Hoeness, yang telah terlibat dengan Bayern sejak 1970, sebelumnya menyebut Tuchel sebagai bencana selama berada di Bavaria dan menuduh mantan bos Chelsea itu tidak ingin mengembangkan pemain muda.
Tuchel telah membalas Hoeness, mengklaim bahwa komentar atas kemampuannya melatih sangat menyinggung perasaannya, terutama karena komentar tersebut muncul sebelum pertandingan Liga Champions Bayern melawan Real Madrid.
Puji Kompany
Dalam sebuah kesempatan, Hoeness memberikan pujiannya terhadap manajer baru Vincent Kompany, dengan mengatakan bahwa ia kini kembali bisa menikmati menonton Bayern.
"Vincent Kompany merupakan sebuah anugerah bagi Bayern Munchen," ujar Hoeness.
"Dia adalah seseorang yang telah bermain sepak bola di level tinggi. Ia juga memiliki karakter yang hebat menurut saya dan melihat sepak bola sebagai sebuah pekerjaan. Ia ingin membuat para pemain menjadi lebih baik, dan itulah yang sedang ia kerjakan.
"Terkadang mereka berlatih selama dua jam sampai mereka lelah. Sejauh ini saya hanya bisa mengatakan hal-hal yang baik."
Sindir Tuchel
Hoeness juga menyindir atmosfer dalam tim di bawah asuhan Tuchel dan memuji Kompany, dengan menegaskan bahwa Bayern telah kembali menjadi tim yang menghibur.
"Kami telah menjalani enam pertandingan, empat di antaranya adalah laga tandang, dan kami berada di puncak klasemen. Hasil 3-3 di Frankfurt tidak ada hubungannya dengan gaya permainan agresif Vincent Kompany," sambung Hoeness.
"Hal yang menyenangkan adalah kami bermain dengan baik, dia memainkan sepak bola yang menghibur. Sejak dia ada di sana, saya benar-benar menikmati pergi ke stadion lagi. Itu adalah sebuah hiburan."
Sumber: Metro
Penulis: Yoga Radyan
Baca Juga:
- Thomas Tuchel Ungkap Alasan Utama Lebih Pilih Latih Timnas Inggris Ketimbang MU
- Pelatih Inggris Berganti, Tidak Ada Jaminan Harry Kane Tetap Jadi Kapten
- Thomas Tuchel Cuma Teken Kontrak 18 Bulan untuk Timnas Inggris, Kok Singkat?
- Menebak Wajah Starting XI Ideal Timnas Inggris di Bawah Asuhan Thomas Tuchel
- Thomas Tuchel Selangkah Lagi Tangani Timnas Inggris, Harry Kane Semringah
- Thomas Tuchel Rela Gaji Disunat demi Terima Pinangan Timnas Inggris
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 08:53
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:27
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
-
News 22 Oktober 2025 08:00
BERITA LAINNYA
-
piala eropa 10 Oktober 2025 09:19
-
piala eropa 10 Oktober 2025 07:29
-
piala eropa 10 Oktober 2025 04:49
-
piala eropa 26 September 2025 13:01
-
piala eropa 10 September 2025 10:18
-
piala eropa 5 September 2025 13:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...