
Bola.net - Real Madrid berhasil menang atas Granada meski harus dengan susah payah di Santiago Bernabeu, Senin (07/02/2022) dini hari WIB.
Madrid menjamu Granada di pekan ke-23 La Liga 2021-22. Laga ini tak mudah bagi pasukan Carlo Ancelotti.
Secara umum mereka memang mendominasi jalannya laga. Sejumlah peluang pun mereka ciptakan.
Namun pada akhirnya mereka cuma bisa mencetak satu gol saja. Gol itu tercipta dari tendangan jarak jauh Marco Asensio dari luar kotak penalti di menit ke-74.
Gol ini jadi gol semata wayang di laga tersebut. Dari laga ini, pelajaran apa saja yang bisa dipetik? Simak ulasannya di bawah ini Bolaneters.
Granada Berpotensi Susul Vallecano
Bagi Real Madrid, ini adalah kemenangan mereka yang ke-14 kali beruntun atas Granada di pentas La Liga. Rangkaian kemenangan ini bermula sejak tahun 2013 silam.
Nah, di sepanjang sejarah Madrid, hanya ada satu klub saja yang punya rekor kekalahan beruntun lebih buruk ketimbang Granada. Klub tersebut adalah Rayo Vallecano.
Sejauh ini, Madrid telah mengalahkan mereka 17 kali beruntun. Rekor ini sendiri dimulai sejak tahun 2000 silam.
Artinya butuh waktu 18 tahun bagi Madrid untuk mencatatkan rekor tersebut. Kini bisa jadi Granada akan segera menyusul Vallecano.
Milestone Courtois dan Isco
Pertandingan ini mencatatkan arti tersendiri bagi dua penggawa Real Madrid. Sebab mereka mencatatkan milestone istimewa bersama El Real.
Nama pertama adalah Isco. Ia kini genap tampil sebanyak 350 kali bagi Real Madrid dai mencatatkan milestone itu selama sembilan musim.
Dari 350 laga itu, ia meraih 246 kemenangan. Isco juga mencatatkan 51 gol.
Nama kedua adalah Thibaout Courtois. Kemenangan tersebut menjadi kemenangan ke-100 kiper Belgia tersebut bersama El Real.
Courtois mencatatkan kemenangan tersebut dari 161 laga. Ia butuh waktu empat musim untuk meraih milestone tersebut.
Gemilangnya Maximiano
Di laga tersebut, Real Madrid bermain agresif. Mereka mencatatka 24 percobaan tembakan ke gawang Granada.
11 di antaranya tepat sasaran. Namun cuma satu saja yang berbuah gol.
Hal ini ternyata tak lepas dari performa apik Luis Maximiano. Di laga tersebut ia mencatatkan 10 penyelamatan! Jumlah tersebut lebih banyak dari yang dicatatkan kiper mana pun di dalam satu laga La Liga di musim 2021-22 ini.
10 - Luis Maximiano 🇵🇹 has made 10 saves vs Real Madrid at Santiago Bernabéu, more than any other keeper in a single #LaLiga game this season. Discovery@GranadaCF_en #RealMadridGranada pic.twitter.com/kXpXermGLQ
— OptaJose (@OptaJose) February 6, 2022
"10 - Luis Maximiano telah melakukan 10 penyelamatan vs Real Madrid di Santiago Bernabéu, lebih banyak dari kiper lainnya dalam satu pertandingan #LaLiga musim ini. Penemuan."
Jika saja bukan karena adanya Marco Asensio, maka Maximiano akan menjadi Man of the Match di laga ini.
Marcelo dan Ban Kaptennya
Sepeninggal Sergio Ramos, ban kapten Real Madrid diserahkan pada Marcelo. Akan tetapi sayangnya bek asal Brasil itu jarang bisa main penuh bagi El Real.
Bek 33 tahun itu kerap jadi pemain pengganti saja di Madrid musim ini. Laga lawan Granada ini pun menjadi momen spesial bagi Marcelo.
Sebab ini adalah pertama kalinya ia bermain mengenakan ban kapten sebagai starter di Santiago Bernabeu. Tentu saja ia merasa semringah karena bisa memakai ban kapten itu di Santiago Bernabeu dan menunjukkan performa yang terbilang apik.
Marcelo sendiri tak main full 90 menit. Ia ditarik keluar pada menit ke-83 dan digantikan Nacho.
Madrid Agak Kesulitan Tanpa Benzema
Di laga ini Real Madrid tak bermain tanpa empat pilarnya. Mereka adalah Ferland Mendy, Casemiro, Karim Benzmea dan Vinicius.
Marcelo bisa menggantikan Mendy, posisi Casemiro bisa diisi Eduardo Camavinga dan posisi Vini ditempati Rodrygo. Posisi Benzema? Ditempati oleh Isco, yang cuma mencatatkan satu percobaan tembakan saja selama di atas lapangan.
Benzema sendiri tak bisa bermain karena mengalami cedera hamstring. Ini merupakan bencana karena pria asal Prancis itu adalah sumber gol utama Madrid pada musim ini.
Ia telah mengemas 17 gol di pentas La Liga, plus tujuh assist. Total ia mengemas 24 gol dari 28 pertandingan di semua ajang kompetisi.
Madrid punya sejumlah peluang saat melawan Granada. Jika saja Benzema hadir, mungkin saja Madrid akan bisa menang dengan lebih mudah dan dengan lebih banyak gol.
Benzema sendiri juga absen saat Madrid bermain lawan Athletic Bilbao di perempat final Copa del Rey. Hasilnya El Real Kalah 1-0. Los Blancos pasti berdoa striker 34 tahun itu bisa segera pulih, apalagi sebentar lagi mereka berhadapan lawan Villarreal dan PSG.
Buruan Beri Asensio Kontrak Baru
Di laga ini, Real Madrid memasang Marco Asensi di pos sayap kanan. Keputusan ini tepat karena ia tampil gemilang.
Asensio pun menjadi aktor penentu kemenangan Madrid atas Granada dengan gol semata wayangnya. Selain itu ia juga menjadi penyerang paling aktif dibandingkan Isco maupun Rodrygo.
Ia mencatatkan delapan percobaan tembakan sementara Isco satu dan Rodrygo tiga saja. Gol itu sendiri merupakan gol keenam Asensio pada musim ini di pentas La Liga.
Ia adalah top skor ketiga Madrid setelah Karim Benzema dan Vinicius Jr. Hal ini tentu diharap sudah cukup meyakinkan El Real untuk bergerak cepat memberikannya kontrak baru.
(Bola/Opta/ManagingMadrid/WhoScored)
Baca Juga:
- Real Madrid Atasi Granada, Suara Fans: Valverde Beast! Hazard Datang, Kamu Menang!
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Spanyol: Madrid Nyaman di Pucuk, Barcelona Masuk 4 Besar
- Man of the Match Real Madrid vs Granada: Marco Asensio
- Hasil Pertandingan Real Madrid vs Granada: Skor 1-0
- Ngaku Fans Real Madrid, Wonderkid Brasil Ini Malah Tertarik Gabung Barcelona
- Tidak Dimainkan Lawan Bilbao, Eden Hazard Keki Abis
- Belum Satu Tahun di PSG, Sergio Ramos Pertimbangkan untuk Pensiun?
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:18
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:19
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 11:10
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 10:52
-
Liga Inggris 6 September 2025 10:49
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:24
-
Tim Nasional 6 September 2025 10:18
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Hansi Flick Nilai Bek Manchester United Ini Cocok Memperkuat Benteng Pertahanan Barcelona
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal Ikut Rayakan Comeback Eks Barcelona Ini ke La Liga Setelah Cabut Dari Camp Nou 11 Tahun Silam
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...